KCIC Catat Nilai Barang Hilang di Kereta Cepat Tembus Rp 500 Juta

Achmad Fauzi Suara.Com
Senin, 15 Januari 2024 | 16:07 WIB
KCIC Catat Nilai Barang Hilang di Kereta Cepat Tembus Rp 500 Juta
Warga menunggu keberangkatan di dalam gerbong kereta cepat di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/9/2023). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT KCIC mengungkapkan banyak barang-barang masyarakat yang tertinggal di kereta cepat atau Whoosh setelah operasional secara komersial. Jika dihitung, nilai barang-barang yang hilang di kereta cepat bisa mencapai Rp 500 juta.

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, sejak pertama kali dioperasikan, tercatat sudah sebanyak 582 barang yang tertinggal oleh penumpang di Stasiun maupun di dalam Whoosh. Barang yang tertinggal mulai dari laptop, handphone, uang tunai, perhiasan, aksesoris, koper, tas, alat makan dan minum, hingga dokumen pribadi seperti kartu identitas dan paspor.

"Secara keseluruhan nilai total barang-barang tersebut diperkirakan mencapai Rp500 juta. Sistem yang dibangun dan petugas yang profesional membuat pengembalian barang ke penumpang rata-rata hanya membutuhkan waktu lebih kurang 1 jam sejak dilaporkan, namun tentunya kami juga membutuhkan kerjasama dari penumpang agar segera melaporkan jika terdapat barang tertinggal," ujar Eva dalam keterangannya, Senin (15/1/2024).

Melalui sistem lost and found yang dimiliki KCIC, SDM yang profesional, serta perangkat keamanan seperti CCTV di kereta dan di stasiun, KCIC memastikan bahwa semua barang yang tertinggal yang diamankan oleh petugas akan disimpan pada lost and found yang ada di stasiun.

Baca Juga: Kereta Cepat Telah Angkut 1 Juta Penumpang Selama 2 Bulan Beroperasi

Barang tertinggal yang diamankan petugas akan langsung melalui proses pendataan dan penyimpanan pada sistem Lost and Found. Hal tersebut akan memudahkan proses pencarian dan pengembalian saat ada penumpang yang melaporkan barang tertinggal.

KCIC juga memanfaatkan sistem pengamanan berupa perangkat CCTV yang telah tersebar di sejumlah titik baik di stasiun dan kereta, jika sewaktu-waktu dibutuhkan untuk proses penanganan barang tertinggal.

Bagi penumpang yang merasa ketinggalan barang, dapat menghubungi [email protected] atau langsung bertemu petugas yang ada di stasiun maupun di kereta. Sampaikan deskripsi barang yang hilang, waktu kejadian, dan nomor tiket jika yang bersangkutan merupakan penumpang.

KCIC meyakinkan bahwa barang penumpang yang tertinggal dan ditemukan oleh petugas akan diamankan dan proses pengembalian akan dilakukan dalam waktu yang cepat. Seluruh petugas dilatih untuk menangani barang-barang yang tertinggal dengan hati-hati dan disimpan di ruangan yang aman serta dijaga dengan baik.

Baca Juga: KA Feeder Nabrak Mobil, 214 Penumpang Kereta Cepat Terdampak Pengalihan Jam Keberangkatan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI