Alasan Nabi Muhammad SAW Menghindari Kota Al Ula, Kini Dijadikan Bisnis Wisata

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 09 Januari 2024 | 17:13 WIB
Alasan Nabi Muhammad SAW Menghindari Kota Al Ula, Kini Dijadikan Bisnis Wisata
Al Hijr yang masih berada dalam satu komplek dengan Al Ula [Unsplash/Khawaja Umer Farooq]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

لَمَّا مَرَّ بِالْحِجْرِ قَالَ « لاَ تَدْخُلُوا مَسَاكِنَ الَّذِينَ ظَلَمُوا إِلاَّ أَنْ تَكُونُوا بَاكِينَ ، أَنْ يُصِيبَكُمْ مَا أَصَابَهُمْ » . ثُمَّ قَنَّعَ رَأْسَهُ وَأَسْرَعَ السَّيْرَ حَتَّى أَجَازَ الْوَادِىَ

Saat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam melewati daerah Hajar (Al Ula), beliau bersabda, “Janganlah kalian memasuki tempat tinggal orang-orang yang dzalim, kecuali sambil menangis. Karena apa yang menimpa mereka bisa menimpa kalian.”

Nabi Muhammad lantas menutup kepala beliau dengan kain selendangnya, dan mempercepat perjalanannya, hingga melewati daerah itu. (HR. Ahmad 5466 dan Bukhari 4419).

Dikutip dari berbagai sumber, beberapa kalangan Arab kuno kerap menghubungkan tempat ini sebagai markas jin yang harus dijauhi sebab hingga kaum Nabatean menutup catatan sejarahnya, mereka tidak meninggalkan kepercayaan yang dimiliki dalam menyembah dewi-dewi.

Kontributor : I Made Rendika Ardian

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI