Suara.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mendampingi Presiden RI Joko Widodo dalam kunjungan kerja ke pabrik PT Maspion Unit I, di Aloha, Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (27/12/2023).
Selain meninjau kegiatan perusahaan, Jokowi juga mengadakan makan siang dengan nasi box bersama ratusan pekerja peralatan rumahtangga milik Alim Markus tersebut.
Di depan ratusan pekerja dan pimpinan perusahaan, Jokowi memberikan apresiasi Maspion dalam mempertahankan eksistensi produk dalam negeri untuk mendongkrak ekonomi nasional.
"Saya memberikan acungan jempol untuk PT Maspion, yang menguasai pasar dalam negeri sekaligus berhasil mengekspor produknya ke beberapa negara lain. Jangan sampai dalam negeri kita malah dibanjiri produk asing,” imbuh Joko Widodo.
Baca Juga: Sekjen Kemnaker: Pelatihan Vokasi Beri Dampak Nyata bagi Masyarakat
Jokowi pun menyampaikan sukacita melihat kedekatan perusahaan dengan pekerja saat makan siang bersama. Suasana bahagia, guyub dan penuh senyum terlihat dari direksi, pimpinan, dan para pekerja di pabrik Maspion.
Apresiasi serupa disampaikan Ida Fauziyah atas kontribusi Maspion yang telah memberikan lapangan kerja bagi puluhan ribu pekerjanya dan sudah menjadi kebanggan Indonesia, dengan aneka produk rumahtangganya yang sudah memasyarakat.
"Slogan cintailah produk-produk Indonesia yang dikenal sejak dulu hingga kini rasanya benar-benar menjadi spirit bangsa untuk mencintai produk buatan Indonesia,” katanya.
Selain Ida Fauziyah, ikut pula mendampingi Presiden, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, serta sejumlah lainnya.
Presiden Jokowi merupakan presiden kedua yang melakukan makan siang bersama dengan ratusan pekerja Maspion. Presiden sebelumnya Susilo Bambang Yudhoyono juga pernah makan siang bersama dalam rangka memperingati hari buruh, pada 1 Mei 2013 lalu.
Baca Juga: Kemnaker Sebut Pejabat Fungsional Pengantar Kerja Mutlak Dibutuhkan Instansi
Selanjutnya, pada Rabu (27/12/2023) malam, Ida Fauziyah bersama Presiden Jokowi juga ikut menghadiri perayaan Natal nasional bertema 'Kemuliaan kepada Allah dan Damai Sejahtera di Bumi' yang diikuti 30.000 jemaat Kristiani, di Gereja Bethany, Jalan Nginden, Intan Timur I, Sukolilo, Surabaya.