Suara.com - Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur menjadi topik panas dalam debat Calon Wakil Presiden (Cawapres).
Salah satunya, diungkapkan oleh Calon Wakil Presiden Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang menyebut IKN bisa dibangun tanpa harus menggunakan APBN.
Menurut dia, banyak pihak yang gagal paham, karena pembangunan IKN hanya menggunakan 20 persen menggunakan APBN.
"Sisanya adalah dan investasi dari luar negeri. Ini yang banyak yang gagal paham," ujarnya dalam debat Cawapres di JCC, Jakarta, Jumat (22/12/2023).
Baca Juga: CEK FAKTA: Mahfud MD Sebut Pertumbuhan Ekonomi 7 % Hanya Tercapai Di Era Orde Baru, Benarkah?
Menanggapi hal tersebut, Cawapres Mahfud MD justru mempertanyakan siapa saja investor yang sudah masuk di IKN. Pasalnya, dirinya melihat belum ada investor yang masuk.
"Sejauh yang kita baca sampai sekarang belum ada satupun investor yang masuk ke sana. Coba kalau ada sebutkan misalnya dua atau satu gitu investor mana yang sudah masuk ke sana," imbuh dia.
"Saya dengar justru ada ratusan ribu hektar tanah sudah dikuasai oleh pengusaha-pengusaha tertentu sekarang ini," tambah dia.
Menjawab pertanyaan itu, Gibran memastikan sudah ada beberapa investor yang masuk IKN, dan mulai membangun. Bahkan dirinya, meminta Mahfud MD untuk mencari tahu investor yang masuk ke IKN di Google.
"Menanggapi Prof Mahfud, mungkin nanti setelah pulang dari debat bisa di Google . Sudah banyak yang masuk Mayapada, Agung Sedayu dan nanti akan tambah lagi. Mungkin setelah Pilpres karena mereka kan akan pasti akan wait and see, melihat stabilitas politik di Indonesia," pungkas dia.
Baca Juga: Gibran Sebut Solo Technopark di Debat Cawapres, Apa Itu?