Infografis
Suara.com - Calon Wakil Presiden Nomor Urut 2, Gibran Rakabuming Raka, mengungkapkan tantangan yang dihadapi oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia dalam Debat Cawapres 2024 di Gedung JCC Senayan, Jakarta, pada Jumat (22/12/2023).
Sebelum membahas permasalahan UMKM, Gibran memperingatkan mengenai risiko Pinjol (Pinjaman Online) dan judi online. Selain itu, di era digital saat ini, perhatian yang lebih besar juga diperlukan terkait keamanan data. Gibran juga membahas Solo Technopark dalam konteks penguatan keamanan siber dan pertahanan siber.
"Selain harus berhati-hati terhadap pinjol dan judi online, kita juga harus memperhatikan risiko pencurian data. Oleh karena itu, kita perlu memperkuat keamanan siber dan pertahanan siber, seperti yang telah dilakukan di Solo melalui Solo Techno Park, yang memiliki sekolah keamanan siber," ungkap Gibran.
Solo Technopark adalah Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) di BALITBANGDA Kota Surakarta, berupaya menerapkan Pola Tata Kelola Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) sesuai dengan Perwali Surakarta No. 38 Tahun 2022.
Baca Juga: Mengenal 'Slepet', Ungkapan Cak Imin dalam Debat Cawapres
Visi Solo Technopark adalah menjadi kawasan terpadu dunia industri, perguruan tinggi, riset dan teknologi, serta kewirausahaan berbasis teknologi dan inovasi bagi industri kecil menengah dengan tujuan meningkatkan daya saing dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Selain itu, misi Solo Technopark mencakup peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan kompetensi sumber daya manusia, pengembangan perusahaan pemula berbasis teknologi, pembangunan budaya inovatif, transfer teknologi, semangat kewirausahaan, dan peningkatan potensi ekonomi serta daya tarik investasi.
Kawasan Sains dan Teknologi Solo Technopark terletak di Jl. Ki Hajar Dewantara No. 19 Jebres, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah, dengan fasilitas komunal seperti boulevard air mancur, lapangan basket, dan lapangan futsal untuk mendukung dan meningkatkan kapasitas diri serta usaha.
