2011
Terdapat 3 tanggal penting bagi BRI di tahun 2011, yakni: 11 Januari 2011, BRI melaksanakan stock split yaitu pemecahan nominal saham yang semula Rp500 per saham menjadi Rp250 per saham.
Kemudian pada tanggal 3 Maret 2011, BRI kembali melakukan corporate action dengan melakukan pendatanganan Akta Akuisisi dengan Dana Pensiun Perkebunan (Daperbun) untuk mengakuisisi dan menjadi pemagam saham pengendali bagi PT Bank Agroniaga Tbk.
Setelah itu tanggal 16 Desember 2016, BRI juga melakukan corporate action penandatanganan Instrument of Transfer dan Bought and Sold Notes antara BRI dengan Asuransi Jiwa BRIngin Jiwa Sejahtera atas saham BRIngin Remittance Co.Ltd (Hong Kong).
2013
Di tahun ini, BRI menjadi yang pertama menyediakan layanan self-service banking di Indonesia melalui BRI Hybrid Banking
2014
Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah, BRI terus meningkatkan pertumbuhan jumlah ATM hingga mencapai 20.792 unit ATM serta mesin EDC yang menembus angka 131.204 unit.
2015
Baca Juga: Cara Mengetahui CVV Kartu Debit BRI, Mudah!
Dalam rangka memperluas dan memperkuat jaringan bisnis perbankan di Asia, BRI kembali menambah jumlah jaringan kerja konvensional melalui pembukaan kantor di jantung kota Singapura yang berlokasi di OUE Bayfront, 50 Collyer Quay, Singapura.