Suara.com - Berikut adalah sejarah BRI yang telah melayani negeri selama lebih dari 120 tahun. BRI memiliki beragam layanan untuk nasabahnya.
Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia. Bank Rakyat Indonesia (BRI) didirikan di Purwokerto, Jawa Tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja tanggal 16 Desember 1895.
Berpengalaman lebih dari 120 tahun, BRI senantiasa memberikan kemudahan dan kecepatan dalam merespon berbagai kebutuhan nasabah.
Dengan didukung oleh layanan perbankan yang prima, jutaan transaksi nasabah dikelola selama 24 jam sehari 7 hari seminggu melalui fasilitas layanan yang tersebar secara luas di seantero negeri.
Baca Juga: Cara Mengetahui CVV Kartu Debit BRI, Mudah!
Seiring dengan tumbuh kembangnya negeri ini, BRI secara dinamis terus berinovasi untuk memenuhi segala bentuk kebutuhan layanan perbankan sekaligus tetap konsisten dengan tekad kami menjadi mitra utama bagi masyarakat Indonesia dalam mengembangkan perekonomiannya.
Produk dan Jasa BRI
- Tabungan: Bank Rakyat Indonesia menawarkan berbagai jenis tabungan seperti Tabungan BRI, Tabungan Simpedes, Tabungan Britama, dan Tabungan Britama X. Setiap jenis tabungan ini memiliki persyaratan, bunga, dan manfaat yang berbeda.
- Deposito: Bank Rakyat Indonesia juga menawarkan layanan Deposito dengan berbagai pilihan jangka waktu dan suku bunga yang kompetitif.
- Kredit: BRI menyediakan berbagai jenis kredit seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan jenis Super Mikro, Mikro dan Kecil, Kredit Modal Kerja, Kredit Tanpa Agunan, dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). BRI juga menyediakan kredit dengan syarat yang lebih mudah dan bunga yang terjangkau bagi nasabah yang ingin memulai usaha kecil dan menengah.
- Investasi: BRI menyediakan produk investasi seperti Reksadana, Obligasi, dan Pembiayaan Investasi Syariah bagi nasabah yang ingin berinvestasi.
- Layanan perbankan digital: Bank Rakyat Indonesia juga menyediakan layanan perbankan digital seperti BRI Mobile, BRI Internet Banking, dan SMS Banking BRI yang memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi perbankan secara online.
- Layanan kartu: BRI menyediakan berbagai jenis kartu seperti Kartu Kredit BRI, Kartu Debit BRI, dan Kartu Kredit Syariah BRI.
- Layanan internasional: BRI menyediakan layanan perbankan internasional seperti Layanan Remittance, Layanan Valas, dan Layanan Trade Finance bagi nasabah yang ingin melakukan transaksi dengan luar negeri.
Sejarah BRI dari tahun ke tahun
1895
Didirikan di Purwokerto oleh Raden Aria Wiriatmaja dengan nama De Poerwokertosche Hulpen Spaarbank der Indlandsche Hoofden, yang pada awalnya adalah lembaga yang mengelola dana kas masjid untuk disalurkan kepada masyarakat dengan skema yang sangat sederhana. Pada
Baca Juga: BritAma Bisnis, Solusi Tabungan BRI untuk Pelaku Usaha
16 Desember 1895 secara resmi dibentuk Hulpen Spaarbank der Indlandsche Bestuurs Ambtenareen yang kemudian dikenal sebagai “Bank Perkreditan Rakyat” yang pertama di Indonesia.
Kemudian mengalami beberapa kali perubahan nama, seperti pada tahun 1897 berganti nama menjadi De Poerwokertosche Hulpen Spaar-en Landbouw Credietbank (Volksbank) atau dikenal dengan “Bank Rakyat”, pada tahun 1912 menjadi Centrale Kas Voor Volkscredietwezen Algemen.
Kemudian pada 1934 menjadi Algemene Volkscredietbak (AVB). Pada masa pendudukan Jepang di tahun 1942, AVB berubah menjadi Syomin Ginko
1946
Tanggal 22 Februari 1946, Pemerintah Indonesia mengubah lembaga ini menjadi Bank Rakjat Indonesia (BRI) berdasarkan Peraturan Pemerintah No.1 tahun 1946 dan BRI menjadi bank pertama yang dimiliki Pemerintah Republik Indonesia.
1992
BRI berubah status hukum menjadi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) berdasarkan Undang-Undang Perbankan No.7 tahun 1992
2003
BRI menjadi Perseroan Terbuka pada tanggal 10 November 2003 dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta, kini Bursa Efek Indonesia, dengan kode saham BBRI.
2007
Sebuah langkah strategis dengan mengakuisisi Bank Jasa Artha (BJA) pada tahun 2007, yang kemudian dikonversi menjadi PT. Bank Syariah BRI. Unit Usaha Syariah BRI kemudian dipisahkan (spin off) dari BRI dan digabungkan ke dalam PT. Bank Syariah BRI pada 1 Januari 2009.
2011
Terdapat 3 tanggal penting bagi BRI di tahun 2011, yakni: 11 Januari 2011, BRI melaksanakan stock split yaitu pemecahan nominal saham yang semula Rp500 per saham menjadi Rp250 per saham.
Kemudian pada tanggal 3 Maret 2011, BRI kembali melakukan corporate action dengan melakukan pendatanganan Akta Akuisisi dengan Dana Pensiun Perkebunan (Daperbun) untuk mengakuisisi dan menjadi pemagam saham pengendali bagi PT Bank Agroniaga Tbk.
Setelah itu tanggal 16 Desember 2016, BRI juga melakukan corporate action penandatanganan Instrument of Transfer dan Bought and Sold Notes antara BRI dengan Asuransi Jiwa BRIngin Jiwa Sejahtera atas saham BRIngin Remittance Co.Ltd (Hong Kong).
2013
Di tahun ini, BRI menjadi yang pertama menyediakan layanan self-service banking di Indonesia melalui BRI Hybrid Banking
2014
Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah, BRI terus meningkatkan pertumbuhan jumlah ATM hingga mencapai 20.792 unit ATM serta mesin EDC yang menembus angka 131.204 unit.
2015
Dalam rangka memperluas dan memperkuat jaringan bisnis perbankan di Asia, BRI kembali menambah jumlah jaringan kerja konvensional melalui pembukaan kantor di jantung kota Singapura yang berlokasi di OUE Bayfront, 50 Collyer Quay, Singapura.
2016
BRI akan mengukir sejarah besar pada tahun 2016, tepatnya tanggal 9 Juni 2016 BRI meluncurkan satelit bernama BRIsat yang menjadikan BRI sebagai bank pertama dan satu-satunya di dunia yang memiliki dan mengoperasikan satelitnya sendiri.
Itulah sejarah BRI yang telah lebih dari 120 tahun melayani negeri.
Kontributor : Damai Lestari