Suara.com - Penggunaan ojek online saat ini seperti menjadi kebutuhan mendasar. Transportasi yang mudah didapatkan ini ternyata tidak hanya memungkinkan penggunanya memberikan nilai pada mitra driver, tapi driver Gojek bisa review penumpang sebagai balasannya.
Hal ini mulai terungkap setelah ramai di media sosial X mengenai unggahan seseorang yang baru saja mengetahuinya. Sontak banyak orang yang tersadar, dan ada dugaan rating buruk dari driver juga berpengaruh pada mudah atau tidaknya mendapatkan akomodasi kendaraan ketika menggunakan aplikasi yang disediakan.
Driver yang Memberikan Rating pada Pengguna
Hal ini dibenarkan oleh pihak Gojek. Alasan dibaliknya adalah untuk mendukung kenyamanan dan keamanan mitra driver, dan fitur ini sebenarnya telah diterapkan sejak tahun 2018 lalu.
Baca Juga: Ndarboy Genk Rilis Lagu Modal Percoyo, Angkat Kisah Sendiri saat Jadi Sopir Ojol
Hingga tahun 2023, fitur penilaian dua arah ini tersedia di aplikasi Gojek. Nilai tidak hanya dapat diberikan konsumen pada driver yang mengantarkannya, tapi juga sebaliknya, dari sisi driver pada penumpang yang diantarkan.
Dengan fitur ini, maka feedback dua arah dapat diperoleh Gojek sebagai perusahaan, guna terus mengembangkan layanan yang diberikannya. Lalu apakah benar dugaan bahwa rating dari mitra Gojek ini dapat berpengaruh pada akun milik konsumen?
Apa Efeknya Bagi Akun Pengguna
Penilaian buruk yang didapatkan oleh driver Gojek dapat membawa dampak nyata, seperti akun yang suspend beberapa saat, hingga bahkan pemutusan kerja sama yang telah dijalin antara Gojek dan mitra selama ini.
Tentu saja, hal ini tidak terjadi secara instan, namun tetap memberikan dampak yang bisa dirasakan langsung oleh driver dan mitra ojek online.
Lalu bagaimana dengan efek penilaian driver Gojek pada penumpangnya?
Meski secara jelas tidak dituliskan, namun akun Gojek yang melanggar peraturan akan mendapatkan sanksi hingga kehilangan akses atas akun yang dimilikinya. Artinya hal ini bisa terjadi pada customer dan mitra Gojek.
Beberapa hal yang dikatakan melanggar peraturan antara lain adalah pelecehan dalam bentuk apapun, penyalahgunaan promo, pembuatan akun lebih dari satu, berbagi akun dengan orang lain, hingga pembuatan pesanan yang tidak wajar.
Kabar juga beredar bahwa rating buruk yang diberikan driver pada konsumen Gojek dapat berpengaruh pada sulitnya mendapatkan layanan ketika melakukan pemesanan. Kendati hal ini tidak dikonfirmasi, namun cukup banyak yang menduga demikian.
Kontributor : I Made Rendika Ardian