Jokowi Apresiasi BRI Bantu UMKM RI

Sabtu, 09 Desember 2023 | 11:33 WIB
Jokowi Apresiasi BRI Bantu UMKM RI
Ilustrasi. Presiden Joko Widodo mengapresiasi komitmen BRI untuk terus mendorong pemberdayaan dan pendampingan UMKM di Indonesia.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menghadiri pembukaan UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023, rangkaian dari HUT ke-128 BRI, yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center pada tanggal 7 s.d 10 Desember 2023.

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo mengapresiasi komitmen BRI untuk terus mendorong pemberdayaan dan pendampingan UMKM di Indonesia.

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa UMKM merupakan penopang ekonomi nasional.

"61% PDB nasional disumbang oleh UMKM dan 97% tenaga kerja di Indonesia diserap oleh UMKM. Oleh karenanya saya menghargai dan mengapresiasi event ini, karena produk yang ditampilkan dikurasi sangat baik. Kemasan dan branding serta yang paling penting BRI mempertemukan UMKM dengan para buyer", imbuhnya.

Baca Juga: Perbandingan Karier 3 Mantu Jokowi, Siapa yang Paling Moncer?

Presiden juga memberikan penekanan bahwa UMKM harus naik kelas go digital, go internasional. "UMKM harus mampu menguasasi pasar lokal namun tidak melupakan pasar global," tegas Presiden Joko Widodo.

Senada dengan Presiden, Menteri BUMN RI Erick Thohir yang turut hadir pada acara tersebut mengungkapkan berbagai program yang telah diterapkan oleh BRI, termasuk program pemberdayaan seperti UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 ini telah terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara keseluruhan.

Erick Thohir mengungkapkan bahwa dorongan Presiden untuk membentuk ekosistem bagi UMKM, baik dari sisi pendanaan, akses pasar dan pendampingan telah dilakukan oleh BRI sebagai perusahaan BUMN. "UMKM adalah prioritas pertumbuhan ekonomi nasional, dan BRI sebagai bank dengan portofolio UMKM terbesar diharapkan terus bergerak menciptakan ekosistem bagi pelaku UMKM dengan tujuan utama ekonomi tumbuh," ujar Erick.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI