Suara.com - PT Bank Maybank Indonesia Tbk menggelar literasi keuangan kepada anak-anak SD tentang cara menabung dan mafaatnya. Selain itu, pengetahuan dasar mengenai keberlanjutan juga disampaikan oleh manajemen Maybank Indonesia kepada anak-anak asuhnya secara sederhana agar mudah dipahami dengan pendekatan story telling.
Literasi keuangan ini digelar melalui Program Kasih Orang Tua Asuh (KOTA) di SD wilayah Jakarta Utara. Para pelajar SD ini merupakan anak-anak asuh Maybankers yang mengikuti Program KOTA.
"Dengan memberikan literasi keuangan dan pengetahuan dasar mengenai prinsip keberlanjutan, kami ingin membuka potensi pelajar SD sebagai generasi muda, yang pada gilirannya nanti akan berkontribusi pada pembangunan ekonomi dan sosial yang berkelanjutan di Indonesia," ujar Direktur Human Capital Maybank Indonesia Irvandi Ferizal yang dikutip, Jumat (8/12/2023).
Bermitra dengan Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA), Program KOTA diluncurkan pertama kali oleh Maybank Indonesia pada Agustus lalu untuk meningkatkan kepedulian Maybankers aktif terlibat dalam kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang salah satu pilarnya memiliki fokus pada pendidikan.
Baca Juga: KUR Tanpa Jaminan, BRI Sanggup?
Hal ini juga selaras dengan penerapan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) poin 4 yakni Pendidikan yang Berkualitas dan menjadi perhatian Maybank Indonesia, khususnya dalam upaya mewujudkan strategi prioritas Maybank Group, M25+, yaitu menjadi pemimpin di bidang Lingkungan, Sosial dan Tata Kelola (LST) di kawasan ASEAN.
Irvandi menambahkan, penerapan prinsip keberlanjutan merupakan salah satu prioritas utama Maybank Indonesia dalam mewujudkan misi Bank, 'Humanising Financial Services' agar selalu berada di tengah masyarakat dan tumbuh bersama komunitas.
"Dengan mengikutsertakan karyawan dalam Program KOTA, kami berharap Maybankers memiliki kesempatan untuk terlibat, berkontribusi dan memiliki dampak positif terhadap masyarakat," kata Irvandi.
Adapun tujuan utama dari Program KOTA ini adalah mengurangi angka putus sekolah, terutama di tingkat SD, dengan memberikan dukungan kepada anak-anak yang membutuhkan.
"Melalui dukungan Maybankers bersama GNOTA, program ini diharapkan dapat membantu anak-anak untuk terus mendapatkan pendidikan," pungkas Irvandi.
Baca Juga: Jokowi Sedih Porsi Perbankan Beri Kredit UMKM Baru 21 Persen, Kalah dari China dan Jepang