Infografis
Suara.com - Menteri BUMN Erick Thohir memastikan Himpunan Bank Negara (Himbara) bakal mempermudah akses pasar serta pendanaan bagi para UMKM. Hal ini sesuai dengan permintaan Presiden Joko Widodo di mana mendorong Himbara untuk membangun ekosistem bagi UMKM.
Menurut dia, salah satu Himbara yang aktif mendorong pengembangan UMKM yakni, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI.
"Terutama BRI (Bank Rakyat Indonesia), untuk memastikan kita membangun ekosistem untuk UMKM. Di mana ada pendanaan dan akses pasar untuk pendampingan, itu menjadi kunci yang kita jaga bapak (presiden) melihat tahun 2019, itu memang kita selalu jaga sampai hari ini," ujarnya saat membuka BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 di Jakarta Covention Center (JCC), Jakarta, yang dikutip Jumat (8/12/2023).
Apalagi, bilang Erick, BRI juga membantu akses pasar di luar negeri lewat BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023. Kekinian, terdapat 700 UMKM yang berpartisipasi.
Baca Juga: Jokowi Mau Perbankan Permudah Kredit Tanpa Anggunan, Bos BRI Bilang Begini
"Bisa dilihat kalau slogannya Brilianpreneur itu semakin bersinar seperti berlian," imbuh dia.
Sebagai informasi, Ajang UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR diselenggarakan sebagai sarana business matching antara UMKM Indonesia dengan konsumen luar negeri.
Dengan adanya program ini diharapkan mampu menumbuhkembangkan pelaku UMKM dan meningkatkan ekspor nasional. Tahun ini, menjadi yang ke-5 penyelenggaraan pameran BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR yang tahun ini ini mengambil tema “Crafting Global Connection” atau merakit koneksi global.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama BRI, Sunarso menjelaskan, program UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 menjadi salah satu langkah konkret perseroan sebagai lembaga keuangan yang turut bertanggung jawab memajukan UMKM Indonesia.
"BRI melihat adanya peluang besar bagi produk-produk Indonesia untuk masuk ke pasar global. Hasil karya anak bangsa dinilai memiliki kualitas yang dapat bersaing dengan produk dari negara-negara lain," imbuhnya.
Baca Juga: Jokowi Sedih Porsi Perbankan Beri Kredit UMKM Baru 21 Persen, Kalah dari China dan Jepang
