Suara.com - Gerakan boikot produk yang terafilisasi Israel terus menggema di dalam negeri. Tak hanya di dalam negeri, gerakan boikot produk Israel juga digencarkan oleh negara-negara lainnya.
Namun, ada berkah dari seruan boikot produk Israel, yang mana produk halal penjualannya mulai meningkat.
Seperti dilansir dari Daily Sabah, dengan adanya seruan boikot itu, membuat konsumen mencari pilihan lain. Misalnya, produk-produk halal yang kekinian permintaan produknya meningkat dua kali lipat.
"Meskipun para pemimpin di Amerika Serikat dan Eropa tetap diam, masyarakat mengungkapkan kemarahan yang signifikan. Protes terjadi di banyak negara di seluruh dunia, dan boikot terhadap produk-produk Israel, seperti halnya di negara kita, meningkat dari hari ke hari secara global," ujar Ketua Dewan KTT Halal Dunia dan Ketua Discover Events, Yunus Ete yang dikutip, Kamis (16/11/2023).
Baca Juga: 30++ Merek Lokal Pro Palestina, Alternatif Produk Pendukung Israel
"Situasi ini telah mengarahkan permintaan terhadap produk-produk bersertifikat halal. Terutama dalam tiga minggu terakhir, penjualan produk-produk bersertifikat halal, mulai dari makanan hingga bahan-bahan kebersihan, obat-obatan hingga tekstil, telah menunjukkan peningkatan lebih dari 100%," lanjutnya.
Ete mengungkapkan, nilai transaksi produk halal di penjuru dunia mencapai 7 triliun dolar AS dan diprediksi akan melebih nilai tersebut di lima tahun ke depan. Apalagi, pertumbuhan transaksi produk halal akan meningkat dengan adanya boikot produk Israel.
"Mereka yang mencari waralaba halal, perusahaan asing yang meneliti makanan halal, kosmetik, dan produk kebersihan sudah mulai mendaftar sebagai pengunjung secara intensif," imbuh dia.
Ete menambahkan, sebenarnya Palestina selalu masuk dalam pembahasan KTT Halal Dunia. Akan tetapi, Palestina terus diserang oleh Israel secara terus-menerus.
"Kami tidak pernah mengambil sikap politik, tapi kami yakin isu Palestina bukanlah isu politik, tapi isu kemanusiaan," pungkas dia.
Baca Juga: Pengusaha Industri Ritel Bersuara Efek Adanya Boikot Produk Israel