Diikuti 667 Peserta, Berikut Ini Pesan Menaker untuk Penerima Bantuan TKM

Kamis, 16 November 2023 | 08:11 WIB
Diikuti 667 Peserta, Berikut Ini Pesan Menaker untuk Penerima Bantuan TKM
Menaker, Ida Fauziyah dalam acara pembekalan TKM Pemula dan Penandatanganan MoU Bantuan TKM Pemula Tahap III Tahun 2023 di Jakarta, Rabu (15/11/2023). (Dok: Kemnaker)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 667 peserta mengikuti pembekalan TKM 2023 (Tenaga Kerja Mandiri) yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). Mereka berasal dari Jakarta, Banten, dan sebagian Jawa Barat (Bekasi, Depok, Bogor, dan Sukabumi).

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah meminta para peserta agar memanfaatkan acara pembekalan ini dengan sebaik-baiknya, yakni dengan menyerap ilmu yang dipaparkan pembicara yang kemudian diterapkan dalam membentuk kelompok usaha dan menjalani wirausahanya.

"Saya berharap pembekalan yang diberikan ini benar-benar memicu teman-teman peserta untuk menerjemahkan ke dalam kerja-kerja berikutnya," tutur Ida saat membuka acara Pembekalan TKM Pemula dan Penandatanganan MoU Bantuan TKM Pemula Tahap III Tahun 2023 di Jakarta, Rabu (15/11/2023).

Ida berharap, para penerima bantuan TKM pemula tahun 2023 agar dapat mengembangkan usahanya dengan berbasis digital. Sebab menurut Ida, saat ini, pengaruh digitalisasi cukup besar dalam sektor perekonomian. Selain itu, perubahan dari sistem konvensional ke digital penting sebagai upaya untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses bisnis dan operasional TKM menjadi lebih modern.

Baca Juga: Hari Pahlawan 2023, Pesan Wamenaker bagi Generasi Penerus: Tantangan Dapat Ditaklukkan dengan Semangat

"Saya kira di era kemajuan teknologi seperti sekarang ini mau tidak mau kita dalam berwirausaha juga harus masuk memanfaatkan kemajuan teknologi digital ini," kata Ida.

Menurut Ida, sekarang ini, marketing dengan terbuka dan benar-benar punya kontribusi untuk berwirusaha.

"Menurut saya biayanya relatif murah, kecuali yang mahal itu kemampuan atau kompetensi menggunakan digital itu," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI