Suara.com - Fuja Fauziah kini menjadi nama paling dicari-cari di internet. Kendati bukan figure publik profil dan Instagram Fuja Fauziah ramai diperbincangkan akibat kronologi kasus penggelapan dana.
Sebuah video viral di Tiktok menggambarkan Fuja Fauziah, seorang manajer toko My Beauty Store yang menjual peralatan kecantikan bergaya hedon. Dia dikabarkan bisa jalan-jalan ke Bali setidaknya dua bulan sekali. Di samping itu, Fuja Fauziah juga bisa membeli mobil Brio dengan pembayaran cash.
Kehidupan ini membuat orang-orang yang mengenalnya heran. Pasalnya, jika hanya mengandalkan gaji sebagai manager toko, Fuja Fauziah tidak mungkin bisa melakukan hal-hal di luar nalar tersebut.
Ia diduga menggelapkan uang toko senilai Rp1,3 miliar. Atas kasus ini, Instagram Fuja Fauziah pun ramai diburu netizen. Sejauh ini akun asli belum ditemukan.
Baca Juga: 'Rakyat Nangis ke Saya', 5 Poin Berat Jokowi soal Penggelapan Dana Nasabah Asuransi dan Koperasi
Dugaan penggelapan dana itu pertama kali dicurigai oleh akun Tiktok @Alfyera15 yang mengunggah video mengenai Fuja Fauziah.
“Kehedonan dia yang dipamerkan menjadi pertanyaan semua orang terdekat saya, kobisa dia seperti itu? Dua bulan sekali ke Bali, belanja barang branded dengan mudah , memamerkan semua yang dia beli, menginap di hotel bintang lima Jakarta yang sangat sering , dan bisa membeli barang-barang yang dia inginkan, royal kepada orang terdekatnya , sampe dia mampu beli Mobil Brio cash," tulis Alfyera pada caption video Tiktok tersebut.
Alfyera awalnya mengaku sebagai teman baik yang cukup mengenal Fuja Fauziah. Fuja pun sempat bercerita bahwa dirinya memiliki pacar yang royal sehingga bisa dengan mudah mencapai kekayaan tersebut. Namun, Alfyera tidak lagi mempercayai sang teman tersebut. Dia justru mencurigai bahwa Fuja menggelapkan uang milik toko My Beauty St0re.
“Kepercayaan penuh saya serahkan ke Fuja. Kaerna Fuja adalah orang yang saya percaya dari awal saya hire dia, Fuja adalah teman saya, jadi sangat tidak mungkin apabila ia menusuk saya dari belakang. Tetapi ada fakta dan kenyataan yang harus saya sadar. Dia sudah menggelapkan dana sebesar Rp1.3 miliar selama dua tahun lamanya, Data yang sudah kami ambil dari cash-flow mutasi rekening koran dari 2022 sampai 2023 sangat mengejutkan. Fuja sampai bisa seperti itu, sedangkan untuk cash yang sudah dimakan oleh Fuja kita tidak bisa cari bukti kuat sudah berapa banyak?," imbuh Alfyera. Namun belum jelas apakah kasus ini akan dibawa ke meja hijau.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Baca Juga: Bekas Petinggi ACT Hariyana Hermain Divonis Tiga Tahun Penjara Kasus Penggelapan Dana Donasi