Suara.com - Sejak diresmikan Presiden Jokowi, LRT sudah beberapa kali mengalami gangguan atau error. Muncul beragam masalah pada unit kereta yang disediakan, padahal usia peresmiannya masih sangat baru.
Beberapa masalah yang muncul sejak diresmikan antara lain adalah sebagai berikut.
1. Kereta Masuk Bengkel
Setidaknya terdapat 18 rangkaian kereta yang memiliki kondisi roda aus akibat gesekan dengan rel. Rangkaian ini kemudian tidak lagi dapat digunakan sebelum diperbaiki di bengkel yang telah ditentukan.
Tentu saja hal ini akan cukup mengganggu operasional dan daya angkut dari KRL Jabodetabek ini, dan mengakibatkan lebih dari 100 perjalanan dibatalkan.
2. Roda LRT Cepat Aus
Kepingan roda yang digunakan pada rangkain gerbong LRT juga dinilai cepat mengalami keausan. Kondisi ini mengakibatkan penurunan kecepatan LRT hingga 50% di beberapa titik, sebagai upaya untuk mengurangi gaya gesek antara roda dan rel.
Masalah ini membuat perjalanan LRT menjadi lebih lambat.
3. Rem Kasar
Baca Juga: Proyek LRT Jakarta Resmi DIpanjangkan Menuju Manggarai
Sistem pengereman yang dimiliki oleh LRT ini juga banyak dikeluhkan penumpangnya. Banyak orang menilai bahwa sistem pengereman yang digunakan masih cukup kasar dan kurang nyaman. Meski memang diklaim tidak mengurangi faktor keamanan, tapi hal ini tetap jadi poin yang perlu diperhatikan demi kenyamanan masyarakat yang menggunakannya.