Suara.com - Pada kuartal III 2023,emiten jasa pengangkutan barang curah PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) berhasil mendapatkan penjualan sekitar USD 48.032.330 atau setara Rp765,5 miliar (Rp16.000).
Angka penjualan ini naik sekitar 5% dibanding periode yang sama tahun lalu yang sebesar USD 45.624.094 atau setara Rp729,9 miliar.
"Penjulan ini ditopang oleh kenaikan volume pengangkutan dan rata-rata tarif pengangkutan," kata Corporate secretary TPMA dalam keterangannya dikutip Senin (30/10/2023).
Kondisi ini telah mendorong kenaikan laba bersih dari USD 9.591.967 menjadi USD 13.154.905 atau sekitar Rp210,4 miliar atau naik sebesar 37% dari periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Emiten Produsen Beng-Beng Catat Penjualan Bersih Rp22,89 Triliun
Begitu juga dengan ratio EBITDA to Revenue mencapai 50%.
"Sehingga current ratio sebesar lebih dari 200% mencerminkan kondisi keuangan Perusahaan yang sangat sehat” ujar Rudy.
Untuk meningkatkan kinerja keuangan lanjut Rudy strategi perusahaan untuk terus menjaga hubungan dan memberikan service terbaik kepada para customer menjadi tolak ukur keberhasilan Perusahaan.
"Kedepannya Perusahaan yakin dapat terus meningkatkan performance nya seiring dengan rencana penambahan armada. 3 (tiga) sets tug and barge yang dipesan tahun lalu diharapkan akan selesai awal tahun 2024," pungkasnya.
Baca Juga: Minuman Alkohol Laku Keras, Emiten Bir Heineken Kantongi Penjualan Rp2,27 Triliun