Bukan AHY, Amran Kedua Kali Ditunjuk Jokowi Jadi Mentan

Achmad Fauzi Suara.Com
Rabu, 25 Oktober 2023 | 09:23 WIB
Bukan AHY, Amran Kedua Kali Ditunjuk Jokowi Jadi Mentan
Menteri Pertanian Amran Sulaiman. [Suara.com/Achmad Ali]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menunjuk Amran Sulaiman menjadi Menteri Pertanian menggantikan Syahrul Yasin Limpo. Hal ini, membantah kabar bahwa Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan menjadi Mentan.

Jokowi pun telah melantik Amran Sulaiman dengan membacakan sumpah jabatan Mentan pada hari ini di Istana Kepresidenan, Jakarta.

"Demi Allah Saya bersumpah bahwa Saya akan setia kepada Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti Saya kepada bangsa dan negara. Bahwa Saya dalam menjalankan tugas dan jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," kata Jokowi yang diikuti oleh Amran Sulaiman yang dilihat dari Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (25/10/2023).

Adapun, ini merupakan kali kedua Amran Sulaiman menjadi Menteri Pertanian, setelah pada periode pemerintahan pertama Jokowi dirinya menjabat sebagai Mentan selama 5 tahun.

Baca Juga: UPLAND Project Kementan dan ICCI Jalin Kemitraan 5 Produk Komoditas

Sebelumnya, Isu Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tiba-tiba mencuat seiring pernyataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle pada pekan ini. Kabar yang berhembus menyebut AHY bakal masuk ke Kabinet Indonesia Maju untuk mengisi pos menteri pertanian (mentan).

Kalau melihat tradisi yang dijalani Jokowi, ia bakal memanggil tokoh yang bakal menjadi menteri sebelum diumumkan. Tradisi itu pun dipraktikan kepada AHY.

Jokowi tak menampik bertemu dengan AHY di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin (23/10/2023).

Namun, jawaban datar disampaikan Kepala Negara saat ditanya maksud dari adanya pertemuan tersebut.

"Ya, biasa, ya, pertemuan silaturahim," kata Jokowi usai membuka seminar ekonomi di Jakarta, Selasa (24/10/2023).

Baca Juga: Kementan Gandeng Perpadi Supaya Tak Impor Beras Lagi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI