Perbankan merilis produk berupa aplikasi layanan bank melalui aplikasi itu. Dengan aplikasi tersebut, nasabah bisa melakukan bermacam transaksi, termasuk pembayaran untuk retail. Semua transaksi dilakukan dalam satu genggaman.
QRIS Membawa Perubahan
Fitur perbankan melalui nirkabel dengan memakai smartphone ini juga mendukung gerakan penggunanan transaksi non tunai. Bahkan layanan mobile banking ini juga mendukung pembayaran dengan Quick Response Code Indonesian Standard atau disingkat QRIS.
QRIS merupakan sistem pembayaran yang dikembangkan oleh penyelenggara jasa sistem pembayaran berbasis QR code bersama dengan Bank Indonesia.
Transaksi nontunai semakin meningkat di kala dunia diguncang pandemi Covid-19, termasuk di Indonesia. Saat ini sudah masuk dalam endemi, namun transaksi nontunai terus meningkat.
Berdasarkan data Bank Indonesia yang dirilis September 2023, nilai transaksi digital banking meningkat 11,87 persen secara year on year (yoy) dengan nilai mencapai Rp 5.098,46 triliun.
Sedangkan transaksi melalui QRIS meningkat hingga 89,64 persen (yoy) dengan angka Rp 18,33 triliun. Untuk transaksi pembayaran dengan ATM, kartu debet, dan kartu kredit turun sebanyak 6 persen (yoy) dengan nilai Rp 679,16 triliun.
OCTO Mobile, Jadi Transformasi Terbaru
Ikut dalam transformasi digital, CIMB Niaga pun ikut melakukan inovasi layanan digital bank untuk memudahkan akses perbankan dengan mengembangkan aplikasi digital, yakni OCTO Mobile dan OCTO Click.
Baca Juga: Pemimpin yang Berperan dalam Majukan Teknologi Informasi Raih DT50 Award
Aplikasi digital banking ini merupakan one stop mobile financial solution untuk keperluan transaksi perbankan. OCTO Mobile dan OCTO Clik punya fitur utama, diantaranya cek saldo, transfer dana, pembayaran tagihan, hingga pembelian aset investasi.