Waktu Tempuh Kereta Cepat Tak Sesuai Janji, Netizen Kritik Fasilitas Pendukung Belum Mumpuni

M Nurhadi Suara.Com
Jum'at, 20 Oktober 2023 | 15:35 WIB
Waktu Tempuh Kereta Cepat Tak Sesuai Janji, Netizen Kritik Fasilitas Pendukung Belum Mumpuni
Kereta Cepat (kcic.co.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kereta Cepat Jakarta – Bandung Whoosh mulai beroperasi untuk masyarakat umum per Oktober 2023 ini. Belum lama dinikmati masyarakat, viral pengakuan penumpang kereta cepat yang menyebutkan bahwa kecepatan Whoosh tak seperti yang selama ini dikoar-koarkan pemerintah. 

Dalam unggahannya di X atau Twitter, pengguna berinisial D itu menulis bahwa perjalanan dengan kereta cepat dari Jakarta – Padalarang membutuhkan waktu 30 menit. Kemudian Padalarang – Bandung satu jam menggunakan kereta feeder.

Padahal jika menilik situs https://kcic.co.id/faq/ waktu tempuh Jakarta – Bandung akan berkisar sekitar 36 menit untuk perjalanan langsung dan 46 menit untuk perjalanan yang berhenti di setiap stasiun.

Karena tidak sesuai ekspektasi inilah, pengguna Twitter tersebut menulis, “Perjalanannya setengah Whoosh, setengahnya lagi Walach,” kata dia. 

Baca Juga: Katanya Penumpang Kereta Cepat Ramai, KCIC Ungkap Data Penumpang

Pengakuan D pun mendapat komentar yang beragam dari netizen. Banyak pengguna Twitter yang menanyakan soal kereta feeder untuk perjalanan dari Padalarang ke Bandung. “Sy td dr jkt jam 1, sampe bdg jam 2 pas..ada feeder dr padalarang, gratis tinggal pindah kereta, 30 min sampe bdg..mgk akan lbh cpt klo gk mampir Cimahi,” ujar @rinovsky12. 

Pengguna Twitter lain juga berkomentar senada. “Wah, ini beneran? Saya Sabtu ini sudah beli tiket whoosh ke Bandung, krn butuh cepet. Baru x pertama. Mhn infonya dong, feedernya free atau kita beli tiket lg ya? Admin KCICnya ga responsive, jd sulit buat cari info,” imbuh @ndmarcia77. 

Sebelumnya, heboh di media sosial soal adanya 31 penumpang yang mengalami ketinggalan Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. Ketinggalan kereta ini bukan karena faktor disengaja, melainkan tak disengaja disebabkan adanya kendala operasional kereta feeder dari Stasiun Bandung.

Corporate Secretary PT KCIC, Eva Chairunisa menegaskan bahwa, operasional Kereta Cepat Whoosh selalu mengedepankan ketepatan waktu, di mana tingkat on time performing (OTP) mencapai 100%. Dengan kata lain, kereta cepat akan berjalan sesuai dengan waktu yang dijadwalkan, sehingga tidak bisa menunggu penumpang di luar jadwal keberangkatan.

Namun, jelas Eva, KCIC memberikan kompensasi bagi penumpang yang mengalami ketinggalan kereta cepat, jika tidak disengaja. Berkaca pada 31 penumpang itu, PT KCIC memberikan kompensasi berupa diperkenan untuk mengikuti perjalanan Kereta Cepat Whoosh selanjutnya pada pukul 09.02 WIB tanpa harus membeli tiket baru.

Baca Juga: Hipnotis Korban di ATM, Aksi Kejar-kejaran Warga Buru Malingnya Berujung Dramatis

"Selama menunggu di hall Stasiun Padalarang KCIC juga memberikan snack serta minuman," ujar Eva dalam keterangan tertulis yang dikutip, Jumat (20/10/2023). Jika penumpang tidak bersedia untuk melanjutkan perjalanan, maka bisa memilih pembatalan tiket di loket stasiun dengan pengembalian 100 persen.

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI