Infografis
Suara.com - Ikatan Komite Audit Indonesia (IKAI) menyelenggarakan Konferensi Nasional Komite Audit 2023 dengan tema "Mengawal Keberlanjutan dan Pertumbuhan Perseroan Melalui Pengawasan dan Pengendalian Risiko".
Acara yang dihadiri oleh Sekretaris Kementerian BUMN, Rabin Indrajad Hattari dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi ini membahas mengenai tantangan risiko yang dihadapi organisasi dalam mencapai pertumbuhan berkelanjutan.
“Penerapan tata kelola yang baik dapat membuka akses modal yang lebih baik, tenaga kerja lebih luas, dan kesempatan berkembang di pasar domestik dan internasional yang lebih terbuka lebar,” kata Sekretaris Kementerian BUMN, Rabin Indrajad Hattari ditulis Jumat (20/10/2023).
Lebih lanjut Inarno Djajadi selaku perwakilan dari OJK dalam sambutannya menekankan pentingnya peranan Komite Audit dalam memberikan kontribusi pengembangan tata kelola dari sebuah emiten.
Baca Juga: Sederet Perusahaan dan Saham Milik Erick Thohir, Konglomerat Bakal Cawapres Prabowo Terkuat
“Peran Komite Audit penting bagi investor untuk memastikan bahwa laporan keuangan yang disampaikan adalah informasi yang benar dan dapat dipercaya” ujarnya.
Fokus Konferensi Nasional ini adalah membahas peran kunci Komite Audit terutama dalam mengawal keberlanjutan dan pertumbuhan perseroan, serta untuk memberikan gambaran mengenai keterkaitan antara keberlanjutan dan pertumbuhan dengan pengendalian risiko.
Konferensi ini terbagi menjadi 2 (dua) sesi utama. Sesi pertama membahas tema “mengawal keberlanjutan usaha melalui pengelolaan dan pengawasan risiko korporasi”, sementara sesi kedua mengulas tema “mengawal pertumbuhan korporasi melalui pengawasan dan pengelolaan atas risiko pengembangan portofolio bisnis”.
Para narasumber yang hadir berasal dari berbagai latar belakang dan kompetensi, yaitu Amin Sunaryadi selaku Ketua Komite Pengawas Perpajakan, Heryawan selaku EVP Manajemen Risiko Strategis, Keuangan dan Human Capital Direktorat Manajemen Risiko PT PLN (Persero), dan Bangkit Kuncoro selaku Risk Tranformation Consulting Ernst & Young Indonesia untuk Sesi Pertama yang dimoderatori oleh Maliki H. Santosa selaku Ketua Dewan Pengawas IKAI.
Sesi Kedua konferensi menghadirkan Emma Sri Martini selaku Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero), Hendang Tanusdjaja selaku Ketua Umum Institut Akuntan Publik Indonesia, dan Triono Soedirdjo dari PwC Indonesia yang dimoderatori oleh Riza Permadi selaku Komisaris Independen PT KAI (Persero).
Baca Juga: Indo Kosmetika Cari Mitra Bisnis di Daerah, Launching Morezlimme Trending Topik
Dalam kesempatan yang sama, IKAI juga meluncurkan Buku Pedoman Komite Audit sebagai panduan terbaru yang diharapkan dapat memperkuat peran Komite Audit dalam pengawasan risiko.
“Dengan adanya Komite Audit manajemen BUMN dan komisaris juga terbantu sehingga diharapkan akan terjadi sustainability perseroan, itu yang kita terus gaungkan” ujar Chandra M. Hamzah selaku Ketua Dewan Pengurus IKAI.
