Suara.com - PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat di wilayah operasi Unit Bisnis Pertambangan (UBP) emas yang beroperasi di Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar). Salah satunya dengan memberikan dukungan kepada para mantan penambangan emas tanpa izin (PETI).
Program pemberdayaan masyarakat ini mulai membuahkan hasil. Salah satunya seperti yang dirasakan oleh Kardi. Kini, dia sukses menjadi peternak jangkrik berkat pendampingan yang dilakukan oleh tim Antam. Sebelumnya, dia bekerja sebagai tukang parkir PETI selama 15 tahun di Desa Bantarkaret.
Dengan bantuan Antam, Kardi mendirikan kelompok usaha peternakan jangkrik dan mendapatkan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan teknis dan manajemennya. Antam juga memberikan stimulus berupa modal komersial untuk membantu mengembangkan usaha peternakan jangkrik.
“Usaha ternak jangkrik ini berawal ketika saya bertemu dengan salah satu peternak jangkrik beberapa tahun lalu. Setelah belajar dan menghitung dampak dari usaha tersebut, saya terinspirasi untuk melakukan usaha serupa,” kata Kardi.
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Terbang Tinggi, Sekarang Dibandrol Segini
Usaha ternak jangkrik Kardi dilakukan di atas lahan bekas parkir yang dulunya digunakan para PETI. Kardi menyebut awalnya cukup berat mengawali usaha jangkrik karena keterbatasan modal dan berbagai cobaan lainnya.
“Tapi setelah saya didampingi Antam, usaha ternak jangkrik yang dijalankan sudah mulai terarah dan bahkan lebih berkembang,” tambahnya.
Melalui pendampingan Antam, Kardi mendirikan kelompok usaha peternakan jangkrik dan mendapatkan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan teknis dan manajemennya. Antam juga memberikan stimulus berupa modal usaha untuk membantu mengembangkan usaha peternakan jangkrik.
“Banyak manfaat yang saya dan kelompok rasakan setelah pendampingan yang diberikan Antam, saat ini kelompok kami telah berhasil melakukan 3 kali panen dalam kurun waktu kurang dari tiga bulan dan mendapatkan pendapatan yang cukup besar,” papar Kardi.
Usaha ternak jangkrik yang dilakukan oleh Kardi saat ini beranggotakan sembilan orang yang sebelumnya juga menjadi pekerja di lahan parkir miliknya. Usai menekuni usaha peternakan jangkrik ini, Kardi pun berupaya memberikan pemahaman kepada orang-orang di sekitarnya untuk menekuni usaha legal yang dijalankannya saat ini.
Baca Juga: Ini Bisnis Konglomerat Budi Said yang Menang Gugatan Lawan Antam Soal Emas Batangan 1,1 Ton