Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak henti-hentinya memuji China sebagai mitra investasi strategis bagi Indonesia.
Hal tersebut dikatakan Jokowi saat melakukan lawatannya ke Beijing dan bertemu dengan Perdana Menteri China Li Qiang.
Jokowi pun memberi dua jempol atas minat China untuk berinvestasi pada sektor perumahan dan kesehatan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Saya mengapresiasi kerja sama design planning antara Otoritas Ibu Kota Nusantara dan Kota Shenzhen, serta minat swasta China di Ibu Kota Nusantara untuk bidang perumahan dan kesehatan," kata Jokowi di Diaoyutai State Guest House, Beijing, China, Selasa (17/10/2023)
Baca Juga: Sinopsis Drama China Ripe Town, Kasus Pembunuhan Berantai di Era Dinasti Ming
IKN telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Kota Shenzhen, yang dalam 40 tahun terakhir bertransformasi dari kota kecil menjadi metropolis, dalam pembangunan ibu kota baru Indonesia di Pulau Kalimantan tersebut.
"Juga mohon dukungan Yang Mulia untuk mendorong percepatan realisasi investasi di Ibu Kota Nusantara," tambah Jokowi.
Jokowi juga mengaku senang dapat kembali bertemu dengan Li Qiang setelah mereka jumpa saat KTT ASEAN pada September 2023.
"Sekali lagi saya mengapresiasi perkembangan positif kemitraan strategis komprehensif selama 10 tahun terakhir, di mana China menjadi mitra dagang terbesar Indonesia dan China juga menjadi investor terbesar kedua di Indonesia," ungkap Jokowi.
Baca Juga: Sinopsis Drama China My Lovely Wife, Kisah Asmara CEO dengan Gadis Bisu