Suara.com - Kinerja saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang konsisten melemah membuat para investor resah. Sepanjang hari ini saja Senin (16/10/2023) pergerakan saham GOTO sempat berada di level gocapan
Saham GOTO sempat berada dilevel 54 per unit saham pada pukul 10.00 Wib pagi dan merupakan level terendah sejak tercatat di papan perdagangan Bursa Efek Indonesia.
Kemudian merangkak ke level 59, 60, 63 hingga 68 per lembar dengan nilai transaksi Rp1,14 triliun.
Terus istiqomahnya saham GOTO yang melemah membuat antrian jual investor terus mengular.
Baca Juga: Manchester United Resmi Tetap Milik Glazer, Penawaran Rp95 Triliun Sheikh Jassim Ditolak!
Tercatat sebanyak 23.953.400 lot, sedangkan antrian beli sebanyak 243.179 lot.
Tak hanya investor ritel yang berbondong-bondong melego saham emiten merger Gojek dan Tokopedia ini, sang Komisaris GOTO, William Tanuwijaya ikutan menjual 332.220.000 lembar saham seri A atau 0,03 persen dari modal ditempatkan dan disetor perseroan dalam rentang tanggal 9-13 Oktober 2023.
Dia menjual saham perusahaan yang didirikannya dengan harga Rp78,89 per lembar, sehingga nilai transaksi itu mencapai Rp26,2 miliar.
“Tujuan transaksi untuk kebutuhan pribadi,” tulis William dalam keterangan resmi pada akhir pekan lalu.
Sehingga, William kini memegang sebanyak 8.060.824.541 saham seri A dan 12.588.634.432 saham seri B.
Baca Juga: Taji Saham Teknologi Rontok, GOTO Babak Belur Investor Kabur