TikTok Shop Resmi Tutup, Seller Disarankan Pemerintah Pindah ke Sini

Achmad Fauzi Suara.Com
Kamis, 05 Oktober 2023 | 12:16 WIB
TikTok Shop Resmi Tutup, Seller Disarankan Pemerintah Pindah ke Sini
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Social Commerce TikTok Shop telah resmi ditutup, pada Rabu (4/10). Penutupan ini setelah terbitnya aturan Permendag Nomor 31/2023 sebagai revisi dari Permendag No. 50/2020 tentang aturan penyelenggara perdagangan melalui sistem elektronik yang melarang keberadaan Social Commerce.

Namun, bagi seller jangan khawatir dengan tutupnya TikTok Shop. Pasalnya, pemerintah menyarankan seller yang berjualan di TikTok Shop bisa berjualan di e-commerce Shopee cs.

"(Pedagang lokal) Ya pindah, ke Shopee atau ke e-commerce lain kan mau tuh mereka nampung," ujar Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) di Jakarta yang dikutip, Kamis (5/10/2023).

Mendag Zulhas menegaskan, pemerintah pada dasarnya tidak melarang adanya hal-hal yang baru dan anti asing. Pemerintah, bilang dia, hanya ingin pelaku usaha tunduk pada aturan yang berlaku di dalam negeri ini.

Baca Juga: Tiktok Shop Masih Bisa Beroperasi di Indonesia, Mendag Ungkap Caranya

"Jadi teman-teman kadang simpang siur beritanya tapi intinya pemerintah tidak melarang apalagi anti luar negeri. Kalau mau jualan nanti bisa urus (izin) e-commerce, kita bantu. Jadi tidak usah khawatir," kata dia.

Mendag Zulhas juga menyebut, sebenarnya para seller juga masih bisa memanfaatkan TikTok sebagai ajang promosi produknya. Namun, transaksinya bisa melalui e-commerce seperti Shopee hingga Tokopedia.

"Social Commerce tidak boleh jadi toko, bank, dan transaksi tapi mereka hanya bisa promosi saja iklan silahkan. Kedua, barang yang datang dari luar negeri diatur agar tidak menghancurkan UMKM kita," imbuh dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI