Suara.com - Nama Pontjo Sutowo ramai dibicarakan dalam beberapa pekan terakhir terkait perseteruan kepemilikan Hotel Sultan. Profil dan biodata Pontjo Sutowo pun menarik untuk ditelusuri.
Apalagi faktanya bahwa Pontjo Sutowo adalah anak salah satu tokoh penting dalam rezim Orde Baru. Siapa Pontjo Sutowo sebenarnya? Mengapa pula dia enggan melepaskan Hotel Sultan dan menolak mengosongkan penginapan mewah ini?
Biodata dan Profil Pontjo Sutowo
Pontjo Sutowo adalah Direktur Utama dari PT Indobuildco, pengelola Hotel Sultan. Pria kelahiran Palembang 17 Agustus 1950 ini cukup lama berseteru dengan pemerintah terkait kepemilikan properti yang dulu bernama Hotel Hilton.
Bagaimana bisa ia berani 'melawan' pemerintah dan bersikeras atas kepemilikan Hotel Sultan? Hal ini tentu tidak lepas dari jejak karier dan pengalamannya.
Pontjo Sutowo sempat mengenyam pendidikan dari Institut Teknologi Bandung (ITB) di jurusan Teknik Mesin. Ia kemudian pindah ke Fakultas Teknik di Universitas Trisakti.
Karier Pontjo Sutowo
Sebelum mendapatkan Hotel Sultan, Pontjo Sutowo mulai berbisnis dengan membangun perusahaan pembuatan kapal bernama PT Adiguna Shipyard.
Jabatannya pun tak tanggung-tanggung. Tahun 1970 di usia baru 20 tahun, Pontjo Sutowo telah menjadi direktur utama di PT Adiguna Shipyard.
Perusahaan maritim ini cukup maju. Bukan hanya karena bantuan modal dari sang ayah, tapi juga keseriusan dan ketertarikan Pontjo Sutowo kepada dunia perkapalan.