Suara.com - PLN Indonesia Power (PLN IP) berusaha mewujudkan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs). Salah satunya melakukan konservasi lingkungan di Dermaga Apung Bendung Gerak Serayu, Banyumas.
Vice President NRE O&M Planning and Control PLN IP Wasis Jati Waskitho mengatakan, kegiatan konservasi yang dilakukan oleh PLN Indonesia Power Mrica PGU juga dilakukan di beberapa PLTA PLNIP yang lain.
"Sebagai tanggung jawab kami sebagai salah satu pengguna sumber daya air untuk pembangkit energi listrik, kami juga menyumbangkan konservasi ini untuk mendukung kelestarian lingkungan jangka panjang termasuk kelestarian pembangkit kami juga di PLTA lainnya," ujar Wasis yang dikutip, Senin (2/10/2023).
Sementara itu Senior Manager PLN IP Mrica PGU Nazrul Very Andhi mengungkapkan kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan keanekaragaman hayati dan ekosistem lingkungan hidup Derah Aliran Sungai Serayu Hilir.
Baca Juga: Catatkan Kinerja Terbaik, PLN IP Fokus Kembangkan EBT
"Kegiatan tebar benih ikan ini kami laksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan keanekaragaman hayati dan juga ekosistem lingkungan hidup khususnya di sekitar unit kami yaitu DAS Serayu Hilir. 100 ribu benih ikan kami lepaskan," kata dia.
Selain merupakan komitmen korporasi dalam menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), kegiatan ini juga untuk memperingati HUT PLN Indonesia Power Mrica PGU yang ke-36 dengan.
Aksi ini dilakukan di Desa Tambaknegara, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas dengan melibatkan beberapa unsur Pemerintahan dan unsur masyarakat, mulai dari Pusat Riset Limnologi & Sumber Daya Air – BRIN, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Forkompimda Banyumas, akademisi yaitu Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Jendral Soedirman serta beberapa perwakilan dari instansi atau komunitas lainnya.
Adapun benih ikan yang ditebar yaitu Ikan Tawes sebanyak 20 ribu benih, Ikan Nilem 20 ribu benih dan juga Udang Galah 60 ribu benih dengan total 100 ribu benih ikan.