Suara.com - Google merayakan hari ulang tahun ke-25 Rabu (27/9/2023) hari ini. Perayaan ini ditandai dengan desain halaman muka mesin pencari dengan angka 25 dalam Google Doodle disertai hiasan pita ulang tahun.
Sejarah berdirinya Google juga menarik untuk ditilik kembali. Selama seperempat abad eksis, Google telah banyak mengubah peradaban manusia, terutama dari sisi penggunaan internet.
CEO Google Sundar Pichai menulis pesan khusus bertajuk Seperempat Abad Perubahan yang versi bahasa Inggrisnya dapat dibaca di blog.goggle.
Pichai menyebut Google tidak akan menjadi seperti hari ini tanpa tangan dingin dua pendiri pertamanya: Larry Page dan Sergey Brin. Dua konglomerat itu menuliskan misi besar Google 25 tahun lalu untuk pertama kalinya: mengatur informasi dunia dan membuatnya dapat diakses dan berguna secara universal.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Office Alternatif Google Docs, Gratis dan Mudah Digunakan
Google ingin setiap orang memahami gelombang informasi yang menyebar secara online. Kemudian mesin pencari diciptakan untuk membantu miliaran orang di seluruh dunia mendapatkan jawaban atas pertanyaan mereka.
Pichai juga pengguna Google jauh sebelum dia duduk di kursi CEO raksasa teknologi itu. Pertanyaan yang dia ajukan kepada Google telah berkembang dari waktu ke waktu: "Bagaimana memperbaiki keran yang menetes?" "Rute tercepat ke Rumah Sakit Stanford?" "Cara menenangkan bayi yang menangis?" Tepat sekitar musim semi 2003 yang dia ketik adalah, "Bagaimana cara melakukan wawancara Google?"
Merefleksikan dirinya sendiri, Pichai tahu bahwa banyak hidup orang telah berubah menjadi lebih baik berkat Google. Mesin ini membantu menemukan perawatan kesehatan atau kenyamanan di masa-masa sulit, mempelajari keterampilan baru, mengejar karier baru, atau memulai bisnis baru. Gagasan bahwa seorang mahasiswa di pedesaan Afrika dapat mengakses informasi yang sama dengan seorang profesor di Stanford adalah sebuah revolusi.
Google kemudian mulai mengembangkan misi membuat dampak ekonomi. Platform dan alat periklanan atau Google Ads dimulai dengan premis yang sederhana: membantu bisnis menjangkau pelanggan. Tak butuh lama, Google dapat menarik pelaku usaha kecil terutama dengan basis mail-order. Kemampuan bisnis apa pun untuk beriklan online memiliki dampak yang transformasional, membantu jutaan bisnis menjadi bagian dari ekonomi digital.
Pichai menambahkan setelah seperempat abad Mesin pencarian masih menjadi inti dari misi Google. Namun, kini Google lebih dari sekadar mesin pencari.
Baca Juga: Google Docs Diblokir Kominfo Gara-gara 'Judi Online'? Picu Kemarahan Warganet
Perusahaan ini menjelma dengan memiliki 15 produk Google yang masing-masing melayani lebih dari setengah miliar orang dan bisnis, dan enam produk lainnya yang masing-masing melayani lebih dari dua miliar pengguna.
Sama seperti terciptanya Google untuk pertama kali, semua produk tersebut dimulai dengan sebuah pertanyaan. Misalnya, “Dengan Gmail itu bisakah kami menawarkan penyimpanan 1 GB untuk setiap orang?” Pada tahun 2004, ketika Gmail diluncurkan, volume penyimpanan itu lebih dari 100 kali dari yang ditawarkan sebagian besar layanan webmail gratis lainnya.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni