Bruns juga menyatakan bahwa pertemuan INACA dan Boeing di Seattle menunjukkan kesamaan visi dan tekad untuk memajukan industri penerbangan kedua belah pihak.
Dengan kolaborasi ini diharapkan dengan ini akan bisa mengidentifikasi dan menavigasi peluang baru, mengatasi tantangan, dan memberikan layanan yang lebih baik kepada calon penumpang para maskapai dari anggota INACA.
Green Aviation
Sementara itu, Sekjen INACA, Bayu Sutanto mengatakan bahwa dalam pertemuan tersebut juga membahas kelanjutan terkait sustainable aviation fuel (SAF) dan green aviation yang sebelumnya pernah dilakukan pembicaraan di Bangkok Asean Summit.
“SAF merupakan salah satu concern dari INACA, di mana dalam kepengurusan 2023-2025 juga mempunyai program terkait peningkatan green aviation dan SAF di Indonesia dalam rangka berperan serta membangun dunia yang lebih baik dan lebih sehat untuk anak cucu kita,” katanya.