"Aksi korporasi ini tidak akan berdampak pada kecukupan modal dan kinerja keuangan perseroan. Pemecahan saham juga tidak akan menyebabkan dilusi atau penurunan jumlah kepemilikan saham oleh pemegang saham perseroan," paparnya.
Dengan aksi korporasi ini, ia menilai jumlah lembar saham perseroan yang beredar akan meningkat secara proporsional. Sedangkan nilai nominal dan nilai pasar dari setiap lembar saham akan menyesuaikan secara proporsional.
Agenda kedua RUPS-LB ini juga menyetujui perubahan susunan pengurus perseroan. Keputusan para pemegang saham diharapkan dapat membantu BNI dalam menjadi Lembaga Keuangan yang unggul dalam layanan dan kinerja secara berkelanjutan.