Suara.com - Sukarelawan Srikandi Ganjar menggelar pelatihan pembuatan tumpeng mini bersama perempuan milenial di Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi, Provinsi Jambi.
Korwil Srikandi Ganjar Jambi Fenty Pronika mengatakan, pelatihan ini merupakan bekal utama bagi para milenial untuk menggarap peluang usaha katering dengan produk makanan tumpeng mini.
“Tujuan kami adalah yang pertama membuka silaturahmi antar milenial, kemudian agar para milenial bisa menangkap peluang usaha seperti tumpeng mini,” kata Fenty ditulis Rabu (13/9/2023).
Bekerja sama dengan Founder Wanda Catering Dwi Wanda Pratiwi, para perempuan milenial diajarkan membuat nasi kuning beserta lauk-lauknya semisal ayam goreng, tempe orek, telur, hingga bihun.
Para milenial juga mempraktekkan cara membentuk dan memadatkan nasi kuning menjadi bentuk tumpeng segitiga. Kemudian menghiasnya dengan aneka pelengkap seperti wortel sampai selada.
Menurut Fenty, usaha ini berkembang cukup besar di Jambi. Pasalnya banyak acara seperti pernikahan, khitanan, hingga perayaan ulang tahun yang menggunakan tumpeng mini sebagai kudapan.
“Harapannya semoga milenial bisa terjun langsung ke industri usaha sektor-sektor makanan seperti tumpeng ini,” kata dia.
Fenty berharap, ilmu yang diberikan dapat diterapkan oleh para perempuan milenial di Jambi. Sehingga semakin banyak anak muda kreatif yang maju dengan berbagai terobosan pada usahanya.
“Buat para milenial, semoga bisa membuka usaha tumpeng mini lebih besar lagi seperti yang sudah dilakukan para pengusaha katering lainnya,” tuturnya.
Baca Juga: Aktif di Media Sosial, Ganjar Dianggap Punya Cara Sendiri Gaet Suara Milenial dan Gen Z
Sementara itu, salah satu peserta bernama Ira Agustina (29) merasa antusias dengan adanya pelatihan pembuatan tumpeng di Kota Jambi ini.
Ira mengatakan, pelatihan yang digelar pendukung Ganjar Pranowo tersebut merupakan bekal awal baginya untuk membuka usaha katering yang sudah diidamkannya sejak lama.
“Pengen usaha, tumpeng mini bisa jadi pilihan. Pengen banget jadi pengusaha muda, apalagi sebelum usia 30 tahun. Pengen banget,” kata Ira.
Ira berharap Srikandi Ganjar menggelar kegiatan-kegiatan serupa agar semakin banyak masyarakat, khususnya perempuan milenial yang terinspirasi menjadi pengusaha muda.
“Bagus banget sih ini untuk yang muda-muda. Mudah-mudahan bisa ada lagi pelatihan-pelatihan yang lain karena ini ilmu yang bermanfaat banget,” pungkas dia.