Suara.com - Ditreskrimsus Polda Metro Jaya mengungkapkan bisnis haram produksi film porno di Jakarta Selatan. Hingga kini, total ada lima orang tersangka yang berhasil ditangkap dan saat ini mereka telah ditahan.
Disampaikan oleh Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya,Kombes Ade Safri Simanjuntak, kasus ini terungkap melalui patroli siber. Mereka menemukan sebuah situs layanan streaming video yang berisi sejumlah film porno berbayar.
"Platform streaming video berlangganan dan berbayar ini menyediakan berbagai konten dengan durasi antara 1 hingga 1,5 jam," kata Ade dalam konferensi pers pada Senin (11/9/2023) lalu.
Penyelidikan lantas terus didalami dan lima orang diamankan dan jadi tersangka. Tersangka pertama adalah sutradara, admin, pemilik, dan pengelola situs serta produser dari film-film yang diunggah di tiga platform tersebut.
Baca Juga: Heboh Artis Inisial BP yang Jadi Lawan Main Siskaeee di Film Bokep, Warganet Kaitkan Nama Ini
Selanjutnya, tersangka JAAS bertindak sebagai kameramen, sedangkan tersangka AIS adalah editor film. Tersangka AT berperan sebagai sound engineer, dan terakhir, tersangka SE adalah sekretaris sekaligus talent.
"Para tersangka saat ini ditahan di Rutan Polda Metro Jaya untuk kepentingan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," tambahnya.
Ade mengungkapkan bahwa setidaknya ada sekitar 120 judul film yang telah diproduksi oleh para tersangka dan ditayangkan di situs tersebut. Mereka juga menggandeng artis dan selebgram untuk berperan dalam film-film tersebut, dengan bayaran berkisar antara Rp10 juta hingga Rp15 juta untuk setiap judul.
Saat ini, polisi sedang memburu 16 aktor atau pemeran dari rumah produksi film porno lokal yang beroperasi di Jakarta Selatan. Sejauh ini baru lima orang yang berhasil ditangkap, termasuk sutradara dan salah satu pemeran.
"Masih ada 11 pemeran wanita dan 5 pemeran pria yang sedang dalam penyidikan dan penyelidikan kami," ungkapnya.
Baca Juga: Siskaeee dan Virly Virginia Cuma Dibayar Rp 15 Juta Untuk Bikin Film Porno, Dendanya Bisa Miliaran
Dua dari pemeran wanita ini dikenal sebagai Siskaeee dan Virly Virginia. Sementara yang lainnya dikenal dengan inisial CN, SE, E, BLI, M, MGP, S, J, ZS, dan AB. Untuk lima pemeran pria, inisialnya adalah BP, P, UR, AG, dan RA.
Ade juga mengungkapkan bahwa terdapat sekitar 10 ribu pengguna yang telah mendaftar dan menjadi anggota di situs yang dioperasikan oleh para tersangka.
"Ada beberapa paket berlangganan, mulai dari Rp50 ribu untuk 1 hari, Rp150 ribu untuk 1 minggu, Rp250 ribu untuk 1 bulan, hingga Rp500 ribu untuk 1 tahun," tambahnya.
Berdasarkan hasil penyidikan, kelima tersangka telah melakukan aktivitas mereka sejak tahun 2022 dan berhasil mengumpulkan keuntungan hingga mencapai Rp500 juta. Sebagian dari keuntungan itu telah diinvestasikan dalam bentuk aset.