Dari sini hampir mata memandang terlihat lokasi yang begitu luas areal tambang, tepat di timur terlihat lautan luas dekat Pulau Merah. Kombinasi areal tambang yang jarang ditemukan karena berdekatan dengan laut.
"Biasanya lokasi tambang itu kan ada ditengah hutan diatas gunung. Tapi disini lokasi berbeda karena dekat dengan laut dan tempat pariwisata. Jadi ini yang bikin beda," kata General Manager of Operations PT BSI, Roelly Franza.
Selain emas dan perak kata dia saat ini BSI tengah melakukan eksplorasi mineral tambang lainnya yang di gadang-gadang menjadi masa depan BSI dan Merdeka Copper Gold yakni tembaga.
Menurut dia masa depan BSI ada di tambang bawah tanah itu. Sebab menurut kajian yang diterimanya, dari total 5 pit, cadangan mineral yang terekam di tambang bawah tanah cukup besar, yakni diestimasikan sebesar 1,9 milliar ton pada 0,45% tembaga dan 0,45g/t emas yang mengandung kira-kira 8,7 juta ton logam tembaga dan 28 juta oz emas.
"Makanya, masa depan kita ini ada di bawah. Karena masa tambangnya bisa sampai 40 tahun,” katanya.