Kendaraan Listrik Jadi Tren Masa Depan, MIND ID Dukung Penuh untuk Jalankan Transisi Energi

Rabu, 06 September 2023 | 17:54 WIB
Kendaraan Listrik Jadi Tren Masa Depan, MIND ID Dukung Penuh untuk Jalankan Transisi Energi
Ilustrasi mobil listrik (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

MIND ID Serius Jalankan Transisi Energi

MIND ID menunjukkan keseriusan dalam program hilirisasi dan transisi energi, serta telah menandatangani nota kesepahaman dengan Arrival Ltd sebagai partner untuk menemukan solusi pasokan potensial, termasuk baterai dan aluminium dan membahas desain dan pengembangan kendaraan listrik pada bulan Mei lalu.

Inisiasi ini upaya dari MIND ID menjajaki pengembangan pabrik mikro baterai listrik komersial di Indonesia dan Asia Tenggara. Maka holding menunjuk PT Industri Baterai Indonesia (IBC) untuk mengimplementasikan nota kesepahahaman termasuk untuk melaksanakan suatu studi kelayakan bersama dengan Arrival Ltd.

Studi kelayakan itu mencakup studi pasar dan kelayakan proyek untuk ekspansi bisnis kendaraan listrik, kelayakan proyek pasok aluminium dan pasok baterai untuk ekspansi bisnis EV di wilayah Asia Pasific.

Bahkan sudah ada rencana pada tahun 2027, PT Antam Tbk, anggota dari MIND ID bakal membangun pabrik baterai kendaraan listrik berkapasitas 15 giga watt (GW). Pembangunan ini bagian dari MIND ID untuk mempercepat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

Pada Januari 2023, MIND ID bersama dengan afiliasinya, PT Industri Baterai Indonesia (IBC) melalukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bersama dengan Citaglobal Berhad (sebelumnya dikenal sebagai WZ Satu Bhd) (Citaglobal) yang merupakan Perusahaan asal Malaysia.

MoU ini bertujuan untuk pengembangan pabrik pembuatan sel baterai dan Battery Energy Storage System (BESS). Kerja sama ini dapat saling melengkapi dan memberi nilai lebih untuk kesiapan industri baterai di Indonesia.

IBC merupakan anak perusahaan BUMN yang didirikan oleh empat BUMN Indonesia; PT Antam Tbk, MIND ID, PT Pertamina, dan PT PLN (Persero). Berkantor pusat di Jakarta, visi perusahaan adalah memaksimalkan sumber daya alam Indonesia dengan mengembangkan kendaraan baterai-listrik dan sistem industri baterai di Indonesia.

Ada tiga poin utama dalam kolabarasi yang tercatat dalam MoU itu, yakni pertama, pengembangan, desain, dan pembangunan fasilitas manufaktur turnkey terintegrasi untuk sel baterai, modul, dan kemasan. Kedua, pengembangan solusi terintegrasi BESS. Ketiga, transfer teknologi dan pengetahuan terkait untuk pengembangan pabrik baterai dan BESS.

Baca Juga: Subsidi Rp7 Juta Motor Listrik Enggak Laku, Pemerintah Rombak Aturan

Danny Amrul Ichdan, Komisaris Utama IBC yang juga Direktur Hubungan Kelembagaan MIND ID merasa bangga, karena IBC bisa menjalin kerjasama dengan perusahaan luar yang sudah memiliki reputasi baik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI