Tumpas Hoaks, Pegadaian Wanti-wanti Masyarakat untuk Tidak Percaya Penipuan Mencatut Nama Direksi

Sabtu, 02 September 2023 | 08:00 WIB
Tumpas Hoaks, Pegadaian Wanti-wanti Masyarakat untuk Tidak Percaya Penipuan Mencatut Nama Direksi
Pegadaian minta masyarakat untuk tak percaya penipuan mencatut nama direksi. (Dok: Pegadaian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian, Yudi Sadono mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap hoaks dan upaya penipuan mengatasnamakan direksi, yang beredar akhir-akhir ini.

“Saat ini beredar upaya penipuan yang mengatasnamakan Direktur Utama, Damar Latri Setiawan dan eks Direktur Keuangan, Ninis Kesuma Adriani. Tidak main-main, modusnya dengan cara mengirimkan surat permintaan kepada sebuah bank untuk melakukan pendebetan sejumlah uang dengan nominal yang sangat besar. Selanjutnya pihak bank diminta mentransfer uang tersebut ke nomor rekening pribadi penipu. Informasi ini jelas palsu, mengingat seluruh kegiatan finansial PT Pegadaian dilakukan secara resmi melalui akun rekening perusahaan," katanya.

Lebih lanjut Yudi menuturkan, saat ini juga beredar nomor Telegram dan Whatsapp palsu yang mengaku sebagai Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan. Adapun modusnya, terduga pelaku mencoba menghubungi beberapa kolega yang merupakan pejabat tinggi perusahaan dan instansi.

“Sekali lagi diimbau agar masyarakat lebih cermat dan cerdas dalam mencerna segala bentuk informasi, baik mengenai produk, promo, rekrutmen, lelang, apalagi surat berharga dan  penting seperti ini. Sebaiknya lakukan konfirmasi terlebih dahulu terkait informasi yang didapatkan agar terhindar dari penipuan, masyarakat dapat memvalidasi kepada kami baik melalui pesan Whatsapp atau media sosial,” tambah Yudi.

Baca Juga: Pegadaian Medan Kucurkan Gadai Tanpa Bunga dari Aceh Sampai Sumut

Untuk mengetahui informasi terkait Pegadaian, masyarakat dapat melakukan konfirmasi melalui outlet Pegadaian terdekat, call center 1500 569 atau Whatsapp resmi 0811 1500 569.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI