Suara.com - PT Jasa Marga Tbk (JSMR) terus mengembangkan teknologi disejumlah ruas jalan tol yang dikelolanya untuk bisa terus berdaya saing.
Hal tersebut dikatakan Direktur Human Capital & Transformasi Jasa Marga Bagus Cahya A.B saat program Srikandi BUMN Goes to Campus di Universitas Diponegoro (Undip, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (24/8/2023).
Bagus menerangkan Srikandi BUMN merupakan komunitas perempuan berkarya di BUMN, digambarkan dengan tokoh Srikandi yang memiliki karakter andal dan berani, untuk saling mendukung dalam berkarya dan berprestasi.
"Sebagaimana komitmen BUMN dalam mendukung kepemimpinan perempuan dan kepemimpinan muda, Jasa Marga berkomitmen untuk mengimplementasikan transformasi Perusahaan yang didukung dengan populasi jumlah perempuan yang menduduki posisi manajerial BOD-1 saat ini mencapai 31%," kata Bagus.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Film yang Disutradarai Joko Anwar, Tawarkan Banyak Ragam!
Selain itu kata dia Jasa Marga juga mengedepankan prinsip pengembangan dan memberikan ruang inovasi yang luas untuk meningkatkan kontribusi dan pelayanan kepada masyarakat, hal ini tercermin dari pengembangan teknologi di Jalan Tol Jasa Marga Group.
"Melalui Srikandi BUMN Goes To Campus kali ini, kami juga mendorong mahasiswa Undip untuk semakin adaptif melalui berbagai inovasi dan teknologi untuk menjawab tantangan industri yang terus berkembang,” jelas Bagus.
Sementara itu Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Jasa Marga Pramitha Wulanjani dalam pemaparannya menjelaskan, pengelolaan BUMN yang semakin profesional, berdaya saing, go global serta berorientasi sebagai agen pembangunan, kedepannya diharapkan konsisten dalam memberikan penerimaan yang optimal terhadap negara.
Hal ini tercermin dalam komitmen Jasa Marga sebagai salah satu perusahaan BUMN yang mampu menjadi katalisator pertumbuhan perekonomian Indonesia melalui transformasi, pencapaian dan inovasinya.
“Kami juga membuka kesempatan kepada adik-adik mahasiswa Undip untuk belajar, bertumbuh dan berkontribusi untuk Indonesia dengan bergabung di Jasa Marga melalui program magang di BUMN yang dikenal dengan program Magenta (Magang Generasi Bertalenta) BUMN,” ujar Pramitha.
Baca Juga: Perbandingan Kondisi Keuangan Garuda Indonesia, Citilink dan Pelita Air
Senada dengan Pramitha, Direktur Operasi Jasa Marga sekaligus Pembina Srikandi Jasa Marga Fitri Wiyanti menjelaskan, sebagai market leader di industri jalan tol di Indonesia, pelayanan operasional jalan tol yang aman, handal dan prima menjadi aspek penting bagi Jasa Marga yang langsung dirasakan oleh masyarakat.
“Kami terus mengembangkan inovasi teknologi informasi, salah satunya yaitu dengan mengembangkan Intelligent Transport System (ITS) yang berfungsi mengelola pelayanan lalu lintas jalan tol yang terintegrasi, sekaligus menjadi sumber pusat informasi lalu lintas melalui super-app Jasamarga Integrated Digitalmap (JID) yang digunakan di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) dan dapat diakses oleh pengguna jalan melalui aplikasi Travoy,” imbuh Fitri.