Dukung UMKM, Festival Karya Kreatif Benuanta Dorong Daya Saing Produk Lokal Kalimantan Utara

Iwan Supriyatna Suara.Com
Selasa, 22 Agustus 2023 | 05:51 WIB
Dukung UMKM, Festival Karya Kreatif Benuanta Dorong Daya Saing Produk Lokal Kalimantan Utara
Festival Karya Kreatif Benuanta dengan tema “Menyatu dalam Harmoni Benuanta” di Tarakan, Kalimantan Utara.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Usman menjelaskan bahwa pada tahun 2023, Kemkominfo berkomitmen untuk bersinergi melakukan pendampingan dalam hal Online Single Submission (OSS), yang dapat mempermudah pelaku UMKM Kalimantan Utara untuk memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) sekaligus Sertifikasi Halal.

Selama tiga tahun terakhir, Usman juga menyampaikan perihal kolaborasi Kemenkominfo dengan seluruh K/L/D dalam mendorong onboarding UMKM ke ruang digital dan semakin mendekati target 30 juta UMKM onboarding pada tahun 2024.

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti dalam sambutannya menjelaskan bahwa Festival Karya Kreatif Benuanta adalah event tahunan yang merupakan sinergi Bank Indonesia, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dalam memajukan provinsi Kalimantan Utara.

“Kegiatan ini juga merupakan rangkaian dari kegiatan Gernas BBI, BBWI, Pekan QRIS nasional, Gernas Pengendalian Inflasi Pangan. Hal ini juga sejalan dengan temanya, yaitu Menyatu dalam Harmoni Benuanta. Mari kita jadikan rangkaian kegiatan ini, sebuah momentum kesatuan tekad kita bersama menggali setiap potensi Bumi Benuanta,” jelas Destry.

Selaku tuan rumah, provinsi Kaltara terus mendorong penggunaan produk dan konsumsi pangan lokal.

Gubernur Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang dalam sambutannya menyebutkan soal pemberlakukan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 21 Tahun 2021 tentang pedoman penggunaan batik khas Kaltara dan Pergub Nomor 25 Tahun 2021 tentang pengembangan pangan lokal sebagai bentuk dukungan terhadap Gernas BBI dan BBWI.

Penggunaan batik Kaltara, dijelaskan Zainal wajib digunakan oleh ASN dan berbagai dinas di Kaltara, termasuk penggunaan singal; penutup kepala khas Kaltara.

“Melalui Gernas BBI dan BBWI kami mengajak seluruh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Kaltara untuk selalu mencintai dan bangga akan karya anak negeri sendiri. Membeli produk buatan Indonesia merupakan wujud konkret pembelaan dan rasa cinta terhadap bangsa,” ujar Zainal.

Konferensi Pers Festival Karya Kreatif Benuanta menghadirkan (kiri ke kanan) Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenkomarves Odo R.M. Manuhutu, Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kemenkominfo, Usman Kansong, dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara, Wahyu Indra Sukma.

Baca Juga: UMKM Solo Terus Digenjot dengan Program Jawara, 6 Asesor Ikut Dampingi

Dalam sesi konferensi pers setelah acara, Zainal juga turut menekankan soal produk-produk lokal yang menjadi kebanggaan Kaltara seperti beras krayan; beras organik tanpa pupuk kimia, bandeng krayan, dan garam krayan; garam spesial yang berasal dari dataran tinggi Krayan. Produk tersebut diharapkan mampu terus dieksplor sebagai unggulan Kaltara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI