Suara.com - Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan catatan FIFA soal Jakarta International Stadium (JIS). Menurut dia, Sebenarnya FIFA tidak mempermasalahkan akses pintu masuk dan keluar Stadion JIS.
Dia menjelaskan, bukan akses keluar masuk Stadion JIS yang menjadi catatan FIFA, tapi akses keluar masuk ke tribune stadion.
"Jadi, bukan akses dari stadion sendiri, tapi akses dari luar, supaya orang lancar keluar. Nyatanya kalau keluar dari stadion sudah oke," ujar yang dikutip, Kamis (10/8/2023).
"Pintu-pintunya sudah oke, tapi kalau keluar stadion tidak. (Harus) ditambah akses ya. Menumpuk satu, jadi harus dipecah. Ini yang kita pecah. Kalau dari dalam sendiri tak ada komentar dari FIFA," sambung dia.
Baca Juga: Kado HUT RI, Tarif Tol Jagorawi dan Sedyatmo Naik!
Namun demikian, Kementerian PUPR tetap fokus pada pembangunan akses jelang Piala Dunia U-17 pada November 2023 mendatang. Salah satu fokusnya ialah penambahan tiga akses keluar masuk JIS.
"Untuk rumput belum dijahit, kemudian ada beberapa akses yang menuju stadion. Pembagian tugasnya untuk stadion akan dikerjakan oleh pemerintah DKI, Jakpro," jelas dia.
Kemudian, tambah Basuki, Kementerian PUPR juga membangun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), bagi pengunjung yang memarkirkan kendaraannya di Ancol.
"Kami membangun JPO yang menuju ke parkir Ancol sepanjang 430 meter lebar 5 meter, kemudian ada juga Dishub melakukan perannya membuat dari belakang JIS membuat jalan akses sekitar Danau Cincin," pungkas dia.