Suara.com - PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC) berhasil meminta persetujuan dari para Pemegang Saham untuk melakukan Penambahan Modal usai melakukan Rapat Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Selasa (8/8/2023).
Dalam RUPSLB tersebut, disetujui oleh Pemegang Saham, untuk BNC melakukan penambahan modal dengan mengeluarkan sebanyak-banyaknya 5.000.000.000 (lima miliar) lembar saham baru melalui skema Right Issue.
Pejabat Sementara (Pjs) Direktur Utama, PT Bank Neo Commerce Tbk, Aditya Windarwo, mengatakan agenda dari RUPSLB kali ini untuk meminta persetujuan dari para Pemegang Saham untuk memperkuat struktur permodalan Perseroan melalui mekanisme Right Issue. Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya BNC untuk terus adaptif terhadap perkembangan usaha dan untuk mendukung ekspansi bisnis yang berkelanjutan dalam menjaga daya saing yang sehat dan kuat.
"Sebagai bank dengan layanan digital yang paling banyak digunakan oleh masyarakat, BNC berkomitmen untuk terus memberikan layanan perbankan berbasis digital yang lebih luas dan lebih lengkap kepada berbagai lapisan masyarakat di Indonesia," kata Aditya dalam keterangannya kepada media di Jakarta, Kamis (10/8/2023).
Baca Juga: Betah di Zona Hijau, IHSG Ditutup Menguat ke Level 6.875
Sebagai informasi, hingga kini bank dengan kode saham BBYB ini merupakan salah satu bank dengan layanan digital yang memiliki jumlah nasabah terbanyak di Indonesia dengan lebih dari 20 juta pengguna, yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Selain itu, BNC juga mampu melengkapi layanan dan fitur perbankannya di aplikasi neobank dalam dua tahun terakhir, yang mana kemudian BNC dikenal sebagai bank dengan layanan digital dengan ragam layanan dan fitur yang lengkap, baik untuk nasabah perorangan, UMKM, maupun korporasi.
"Kami berterima kasih upaya kami tersebut diapresiasi oleh masyarakat terlihat dari jumlah nasabah BNC yang terus tumbuh dan apresiasi juga didapatkan dari berbagai pihak melalui berbagai penghargaan yang kami terima. Upaya aksi korporasi yang kami lakukan, salah satunya melalui gelaran right issue nanti merupakan upaya kami untuk melanjutkan kinerja positif sebagai wujud komitmen kami untuk memberikan layanan perbankan yang optimal bagi masyarakat,” tutup Aditya.