Salurkan KUR Hingga Rp 55,27 Triliun, Jateng Raih Penghargaan Kredit Usaha Rakyat Award 2022

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 10 Agustus 2023 | 14:29 WIB
Salurkan KUR Hingga Rp 55,27 Triliun, Jateng Raih Penghargaan Kredit Usaha Rakyat Award 2022
Kredit Usaha Rakyat (KUR) Award tahun 2022.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Provinsi Jawa Tengah (Jateng) di bawah kepemimpinan Ganjar Pranowo kembali mencetak hattrick penghargaan. Kali ini, Ganjar membawa Jateng meraih penghargaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Award tahun 2022.

Penghargaan dianugrahkan langsung oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Penghargaan tersebut telah diraih Ganjar sebanyak tiga kali, yakni KUR Award 2019, 2021, dan kini 2022.

“Terima kasih tentu kepada Kementerian Perekonomian, kita mendapatkan penghargaan tiga tahun berturut-turut dan sekarang kita mencoba untuk memasifkan kembali,” kata Ganjar ditulis Kamis (10/8/2023).

Dalam penghargaan tahun ini, Pemprov Jateng dinobatkan sebagai Provinsi dengan strategi dan penyaluran KUR terbaik hingga menyentuh angka Rp 55,27 triliun. Penghargaan serupa disusul Pemprov Jawa Timur (Jatim) dan Pemprov Lampung.

Baca Juga: Pemerintah Beri Bantuan Alsintan Hingga KUR Buat Tingkatkan Produksi Petani, Berhasilkah?

Ganjar mengatakan, penghargaan ini diraih berkat kerja sama berbagai pihak yang terlibat. Terlebih selama dua periode kepemimpinnya, kata Ganjar, semua dinas dan stakeholder berkolaborasi dengan baik.

“Saya menyampaikan terima kasih kerja kawan-kawan cukup serius, sehingga penyalurannya juga besar dan strateginya bagus,” kata Ganjar.

Di Jateng sendiri, Ganjar mengagas program KUR Super Mikro dengan bunga hanya 3 persen per tahun untuk pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang menjadi pemantik pertumbuhan ekonomi kerakyatan.

Ketetapan bunga 3 persen ini merupakan hasil dari proses yang berjalan panjang. Sebelumnya, bunga KUR Jateng sempat 12 persen, kemudian 9 persen, sampai akhirnya Jateng mendahului KUR nasional sebesar 6 persen.

“Artinya sistem kita mapan, strategi kita benar, dan bagaimana kita membantu, kita berpihak pada UMKM ya. Sehingga UMKM kita bisa naik kelas,” kata Ganjar.

Baca Juga: Tiga Syarat Agar Kredit Macet UMKM di Perbankan Bisa Dihapus

Ganjar mengatakan, upaya tersebut merupakan bagian dari komitmen Pemprov Jateng untuk menyediakan akses modal pengembangan UMKM lokal. Ganjar berharap manfaatnya juga bisa dirasakan pelaku UMKM seluruh Indonesia.

“Mudah-mudahan ini bagian dari keseriusan, kehadiran negara, pemerintah, untuk membantu UMKM kita,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ganjar juga menerima penghargaan hattrick alias tiga kali berturut-turut di berbagai bidang dari sejumlah kementerian/lembaga. Seperti hattrick penghargaan Provinsi Ramah Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta hattrick Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) dari Bappenas RI.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI