Jasa Bobol Tabungan via MyBCA Bertebaran di Dark Web, BCA Beri Klarifikasi

M Nurhadi Suara.Com
Sabtu, 29 Juli 2023 | 08:06 WIB
Jasa Bobol Tabungan via MyBCA Bertebaran di Dark Web, BCA Beri Klarifikasi
Ilustrasi BCA Mobile
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah unggahan di media sosial Twitter viral lantaran menampilkan penawaran jasa untuk membobol akun myBCA nasabah PT Bank Central Asia Tbk atau BCA.

Jasa tersebut disediakan melalui situs ilegal atau deep web dengan harga 500 dollar AS atau sekitar Rp 7,5 juta. EVP Menanggapi hal ini, Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F Haryn, dengan tegas menegaskan bahwa penawaran jasa tersebut tidak benar. Hal ini disebabkan karena akses terhadap aplikasi myBCA hanya dimiliki oleh nasabah itu sendiri.

Hera menjelaskan bahwa myBCA hanya dapat diakses melalui dua cara, yaitu melalui aplikasi resmi dan situs resmi. Untuk akses melalui aplikasi, hanya dapat dilakukan dengan menggunakan BCA ID dan password yang dibuat oleh nasabah sendiri. Transaksi finansial dalam aplikasi tersebut juga hanya bisa dilakukan dengan PIN yang hanya diketahui oleh nasabah.

Selain itu, untuk akses melalui situs resmi juga hanya dapat dilakukan menggunakan BCA ID dan password yang dibuat oleh nasabah sendiri. Kemudian, untuk melakukan transaksi finansial melalui situs resmi, nasabah memerlukan one-time password (OTP) dari token KeyBCA.

Baca Juga: Modus Penipuan M-Banking BCA, Berikut Solusi Jika Mendapat Pop Up

Melalui keterangan resminya, Hera mengimbau kepada nasabah agar selalu berhati-hati terhadap oknum yang mengaku sebagai pihak BCA dan berbagai modus penipuan yang bertujuan untuk mencuri data nasabah.

Ia menekankan agar nasabah tidak pernah membagikan data pribadi perbankan yang bersifat rahasia seperti BCA ID, password, nomor kartu ATM, PIN, dan OTP kepada siapapun.

Selain itu, BCA juga meminta nasabah untuk meningkatkan keamanan data dengan menerapkan strategi dan standar keamanan berlapis serta mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk melindungi keamanan data dan transaksi digital nasabah. BCA selalu mengevaluasi dan memperbarui seluruh strategi dan penerapan standar keamanan ini sesuai perkembangan keamanan siber dan transaksi digital.

Penting bagi nasabah untuk tetap berhati-hati dan mematuhi pedoman keamanan yang ditetapkan oleh BCA guna melindungi privasi dan keamanan akun serta data pribadi mereka.

Baca Juga: Respon Bos BCA Setelah Banyak Diserang Soal Penipuan Belakangan Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI