Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan ini Senin (24/7/2023) dibuka menguat tipis.
Mengutip data RTI, IHSG pada awal perdagangan Pukul 09.00 WIB dibuka menguat 2,16 poin atau 0,4 persen ke 6.885.
Setelah 35 menit perdagangan, laju IHSG terus merangkak naik hingga posisi 6.892. dengan penguatan sebesar 12 poin atau 0,18 persen.
Pada level tersebut 5,2 miliar lembar saham sudah ditransaksikan dengan nilai mencapai Rp1,5 triliun. Sementara volume perdagangan telah mencapai 271 ribu kali frekuensi.
Baca Juga: Melihat Prospek Saham HUMI Milik Tommy Soeharto yang Mau IPO
Sebanyak 264 saham naik, 188 saham turun dan 230 saham stagnan.
Sembilan indeks sektoral menguat, mengikuti kenaikan IHSG. Sedangkan satu indeks sektoral lainnya masuk zona merah.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG akan menggeser rentang konsolidasi ke arah yang lebih baik. Salah satu penyebabnya karena data perekonomian Indonesia yang cukup baik.
"Selain itu, masih tercatatnya capital inflow secara year to date (ytd) turut menjadi salah satu faktor penopang kenaikan IHSG. Ini menunjukkan bahwa minat investor luar masih cukup besar terhadap investasi di pasar modal Indonesia," jelas William.
Pertamina Respons Ramai Jasa Buat QR Code Beli BBM Subsidi
Ia memperkirakan indeks saham akan bergerak dalam rentang support 6.821 dan resistance 6.954.
Baca Juga: Hanya Tersenyum, Nikita Willy Pilih Bungkam soal Polemik Harta Keluarga Suami
Untuk saham pilihan, William merekomendasikan UNVR, ITMG, AALI, BMRI, GGRM, SMGR, ASRI, dan TBIG.