Suara.com - Menteri BUMN, Erlick Thohir menyebut, MIND ID siap mencaplok saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) berapapun jumlah yang akan dilepas oleh Vale. Saat ini, diperkirakan 14 persen saham akan dilepas.
"Ya, MIND ID siap mengambil berapa pun saham yang dilepas oleh Vale. BUMN memiliki dana yang cukup, jangan dipandang sebelah mata. Net income kami sekitar Rp 250 triliun, jadi uangnya ada," ujar Erick Thohir saat ditemui di Kementerian BUMN, Jakarta, pada Senin (17/7/2023) lalu.
Negosiasi antara MIND ID dengan pemegang saham Vale masih berlangsung, salah satunya terkait harga saham INCO. Kementerian BUMN berharap agar MIND ID dapat menjadi pemegang saham mayoritas dan pengendali di Vale. Saat ini, MIND ID baru memiliki 20 persen saham Vale.
"Kami berharap agar porsi kepemilikan MIND ID di Vale dapat ditingkatkan. Namun, ini masih dalam tahap negosiasi," kata Erick.
Baca Juga: Erick Thohir Beri Warning Imbas Ricuh Suporter Singo Edan Vs Macan Putih, Arema FC Bakal Dibubarkan?
Dirut MIND ID, Hendi Prio Santoso sebelumnya mengatakan, pihaknya akan mengambil saham berapapun yang dilepas oleh Vale agar jadi pemilik saham mayoritas.
Meski demikian, ia enggan memberikan detail lebih lanjut mengenai rencana tersebut karena proses negosiasi dengan pemegang saham Vale lainnya masih berlangsung. Hendi hanya menegaskan bahwa pemerintah memberikan mandat agar MIND ID dapat melakukan konsolidasi laporan keuangan Vale.
Perlu diketahui bahwa pelepasan saham dilakukan sebagai syarat perpanjangan kontrak Vale yang akan berakhir pada tahun 2025, di mana 51 persen saham Vale harus dimiliki oleh pihak Indonesia.
Saat ini, komposisi pemegang saham Vale Indonesia terdiri dari 43,79 persen dimiliki oleh Vale Canada Limited, yang juga merupakan pengendali. Selain itu, 15,03 persen dimiliki oleh Sumitomo Metal Mining Co., Ltd (SMM), dan 0,54 persen dimiliki oleh Vale Japan Ltd. Kemudian, MIND ID memiliki 20 persen saham, sementara sekitar 21,18 persen adalah saham publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Baca Juga: Jawab soal Peluang Erick Thohir jadi Cawapres, Prabowo: Kita Lihat Perkembangannya