Suara.com - Goto Peopleverse Fund (GPF) kembali melepas 95,1 juta saham PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO). Pelepasan saham ini menjadi yang kedua setelah pada bulan lalu, GPF juga melepas 105,89 juta saham. GPF memang bukan satu-satunya perusahaan yang masuk dalam daftar investor besar pemegang saham GOTO.
Namun demikian, aksi jual saham besar-besaran ini membuat harga saham GOTO anjlok. Harga saham GOTO pada perdagangan Rabu, 12 Juli 2023 ditutup di level 107 atau hanya naik 1 poin setelah aksi jual besar-besaran sehari sebelumnya.
Selain Goto Peopleverse Fund, berikut adalah lima daftar inverstor besar pemegang saham GOTO.
Temasek Holdings
Salah satu perusahaan asing yang memiliki saham GoTo yaitu Temasek Holding. BUMN asal Singapura ini masuk dalam daftar sebagau investor AKAB lewat Gamvest PTE LTD dan Anderson Investment PTE LTD. Anderson Investment mempunyai saham Seri I, Seri Q, serta Seri Z yang bernilai Rp21,83 miliar. Sedangkan, Gamvest mempunyai saham Seri A, Seri D, Seri E, Seri F, Seri I, dan Seri M yang senilai Rp50,45 miliar. Jika diakumulasikan, maka nilai kepemilikan saham mencapai Rp72,28 miliar atau 9,02 persen dari total modal disetorkan.
Google juga masuk AKAB lewat Google International LLC dan Google Asia Pacific PTE LTD. Google Asia Pacific PTE LTD diketahui memiliki saham Seri I, Seri M, juga Seri P yang bernilai Rp59,95 M. Sedangkan untuk Google International memiliki saham Seri Q serta Seri Z bernilai total Rp1,98 M. Itu artinya, total kepemilikan saham kedua mencapai Rp61,93 M atau 7,73 persen.
PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel)
Telkomsel yang merupakan anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) juga mempunyai saham Seri P di AKAB yang senilai Rp44,56 miliar atau 5,56 persen.
KKR Go Investments PTE LTD