Suara.com - Pihak Secret Service sedang melakukan penyelidikan terkait bagaimana bubuk kokaina dapat masuk ke sayap barat Gedung Putih, yang menjadi perhatian utama. Juru bicara Gedung Putih, Karine Jean-Pierre, mengungkapkan hal ini kepada wartawan pada Rabu (5/7/2023).
Dia menjelaskan bahwa saat kokaina ditemukan, Presiden Joe Biden dan keluarganya tidak berada di Gedung Putih pada akhir pekan tersebut.
Lokasi penemuan barang terlarang ini berada di area yang sering dilewati di sayap barat Gedung Putih, yang juga menjadi akses bagi pengunjung yang datang melalui area tersebut.
Jean-Pierre menegaskan bahwa pemerintah memiliki keyakinan bahwa Secret Service akan menyelesaikan masalah ini. Pengunjung yang berkunjung ke sayap barat Gedung Putih memiliki berbagai alasan, dan wisata sayap barat Gedung Putih disediakan pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu.
Pihak berwenang akan terus menyelidiki insiden ini untuk memastikan keamanan Gedung Putih dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
Hingga kini, belum ada tanggapan yang diberikan Joe Biden sebagai Presiden AS terkait temuan tersebut.