Perkuat Infrastruktur Dalam Negeri, DCI Resmikan Kampus Data H2

Jum'at, 23 Juni 2023 | 16:36 WIB
Perkuat Infrastruktur Dalam Negeri, DCI Resmikan Kampus Data H2
DCI Meresmikan Kampus Data H2//ist
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT DCI Indonesia Tbk (DCI) dan PT Datacenter Indonesia Sukses Makmur (DISM) meresmikan kampus pusat data H2. Kampus ini berlikasi di Karawang yang juga merupakan milestone terbaru dari akselerasi ekspansi DCI Platform.

CEO DCI Indonesia, Toto Sugiri mengatakan, pembukaan Kampus H2 merupakan wujud nyata kemitraan strategis DCI Indonesia dengan Salim Group.

"Bertujuan untuk terus memperkuat infrastruktur ekonomi digital Indonesia melalui pembangunan dan pengembangan pusat-pusat data baru ke depannya," ujarnya, Jumat (23/6/2023).

Dengan penambahan kapasitas dan fasilitas dukungan ini, kampus H2 saat ini memiliki 2 pusat data dengan total kapasitas gabungan 27 MW IT load dan satu gedung kantor untuk mendukung aktivitas kerja dan business continuity pelanggan.

Baca Juga: Sidak Pembangunan Pusat Data Nasional di Cikarang, Menkominfo: Bukan Zamannya Lagi Janji-janji

Kampus H2 memiliki potensi untuk berkembang hingga 600 MW dengan total luas kampus yang bisa mencapai 86 hektar. Kampus H2 didesain dan dioperasikan berdasarkan standar DCI yang telah dipercaya oleh lebih dari 150 enterprise dan perusahaan hyperscale dunia.

DCI Platform memiliki kapabilitas untuk menyediakan opsi layanan pusat data yang dibangun secara built-to-suit sesuai dengan kebutuhan spesifikasi khusus pelanggan. Kampus H2 ditujukan untuk memberikan skalabilitas dan mendukung computing power yang dibutuhkan oleh perusahaan hyperscale, termasuk perusahaan penyedia komputasi cloud global.

Di samping itu H2 dapat berperan sebagai alternative hyperscale site terhadap Kampus Pusat Data H1 (H1) yang berlokasi di Cibitung (berjarak sekitar 20 km dari Kampus Pusat Data H2).

Kampus H2 juga menyediakan konektivitas melalui jalur fiber terpisah ke beberapa lokasi strategis seperti gedung Cyber 1 dan semua lokasi pusat data DCI Platform yang merupakan cloud interconnect zone untuk penyedia komputasi cloud.

Dalam upaya mengurangi jejak karbon, H2-02 juga didukung dengan ketersediaan fasilitas tenaga surya yang menjadikannya pusat data dengan tenaga surya pertama di Indonesia. Total kapasitas listrik yang bisa dihasilkan oleh tenaga surya mencapai 30 MW dan dibangun pada lahan sebesar 30 hektar di kampus H2.

Baca Juga: Telkom Resmikan Pembangunan Pusat Data di Batam, untuk Layani Singapura

Pada saat ini, utilisasi operasional fasilitas tenaga surya tersebut telah berada pada 300 kW dan diantisipasi akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya permintaan pelanggan.

Pendekatan yang sadar lingkungan ini merupakan bagian dari visi DCI dalam membangun masa depan yang berkelanjutan bagi ekonomi digital yang terus berkembang pesat di negara ini. Dengan bangga kami juga ingin mengumumkan bahwa pusat data H2-02 merupakan langkah awal menuju green data center.

Direktur PT Datacenter Indonesia Sukses Makmur (DISM), Ricky Garyati turut menambahkan, kampus H2 ini mengedepankan kemajuan teknologi untuk layanan pusat data standar kelas dunia.

"Selain itu, memenuhi aspek fungsionalitas ruang bekerja yang nyaman, dan tetap memperhatikan lingkungan melalui implementasi sumber energi terbarukan," jelas dia.

Dengan kolaborasi bersama Salim Group, DCI Platform akan terus melakukan ekspansi di beberapa lokasi di Indonesia guna mendukung perkembangan menuju kedaulatan data masyarakat Indonesia. Pada akhir tahun 2023, DCI Platform akan mengoperasikan 82 MW kapasitas IT load.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI