Suara.com - Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan ikut menjadi sorotan dalam laga Indonesia vs Argentina Senin lalu. Lewat lemparan mautnya, Arhan sempat merepotkan tim pertahanan Argentina.
Bahkan, kiper Tim Argentina Emiliano Martinez mengaku ikut kerepotan untuk menepis sundulan yang umpannya berasal dari lemparan Arhan.
Terlepas dari hal ini, Arhan yang masih berusia 22 tahun ini punya karier sepak bola yang gemilang. Kekinian, Pratama Arhan membela klub Jepang Tokyo Verdy yang berkompetisi di kasta kedua liga Jepang J2 League.
Seperti dilansir Transfermarkt, Pratama Arhan memiliki harga pasaran senilai Rp 4,35 miliar. Harga nilai pasaran itu turun dibanding pada tahun 2021 yang sebesar Rp 5,65 miliar.
Baca Juga: Respons Berkelas Marselino Ferdinan usai Dipuji Jurnalis Eropa: Terima Kasih, tapi...
Meski turun, harga nilai pasaran Pratama Arhan itu telah naik drastis dibandingkan klub sebelumnya PSIS Semarang. Pada saat di PSIS Semarang, Arhan hanya memiliki nilai pasaran Rp 1,3 miliar.
Repotkan dan disorot penggemar Argentina
Salah satu momen dari berbahayannya lemparan Arhan adalah saat bola disundul Elkan Baggott di dalam kotak penalti.
Si Kulit Bundar lalu melambung dan hampir masuk ke gawang Tim Tango sebelum kiper Emiliano Martinez dengan susah payah menepisnya.
Aksi Pratama Arhan pun mendapat sorotan dari warganet Argentina. Mereka memberi komentar dalam cuitan akun resmi timnas Argentina di Twitter, @Argentina.
Salah satu warganet Argentina dengan akun @TheMamaJamba, memposting gambar bergerak atau GIF yang menunjukkan karakter superhero Hulk tengah melempar batu besar dengan sangat jauh.
"Bek sayap Indonesia," tulisnya sebagaimana merujuk kepada Pratama Arhan.