Suara.com - Menjelang penghujung keberangkatan ibadah haji tahun 2023, Bank Sinarmas Unit Usaha Syariah (UUS) memberangkatkan lebih dari 80 jemaah haji yang merupakan nasabah Tabungan Haji Bank Sinarmas UUS yang berasal dari berbagai wilayah diantaranya Aceh, Palembang, Lampung, Kediri, Bekasi dan Jakarta.
"Sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH), Bank Sinarmas UUS selalu berkomitmen untuk memberikan layanan yang terbaik kepada seluruh nasabah calon Jemaah haji dengan memberikan berbagai kemudahan untuk mewujudkan niat suci menunaikan ibadah haji ke tanah suci, kami melakukan pendampingan kepada nasabah mulai dari sebelum keberangkatan ke tanah suci hingga setibanya di tanah air, kami juga memberikan pendampingan dalam melayani nasabah untuk pendaftaran dan pelunasan haji baik perorangan maupun melalui KBIHU (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji & Umrah)," ujar Halim, Direktur Bank Sinarmas UUS dalam keterangannya, Rabu (21/6/2023).
"Sebagai bentuk komitmen dalam memberikan layanan yang prima kepada seluruh nasabah calon jemaah haji, Bank Sinarmas UUS saat ini memiliki jaringan kantor cabang yang tersebar luas di berbagai wilayah dan kami juga bersinergi dengan mitra-mitra yang memiliki jaringan hingga ke pelosok tanah air serta memiliki layanan yang sudah terdigitalisasi, Kami mengapresiasi seluruh mitra yang telah bekerjasama dengan kami dan juga siap untuk bekerjasama dengan calon-calon mitra strategis baru," Halim menambahkan.
Selain kemudahan dalam mendaftar haji, Bank Sinarmas UUS juga menyediakan produk-produk bagi calon nasabah jemaah haji seperti tabungan dalam mata uang riyal, layanan penukaran mata uang riyal di seluruh jaringan kantor cabang, serta program haji khusus yang bekerja sama dengan travel-travel Haji & Umroh.
Baca Juga: Bisa Mengganggu Ibadah, Jemaah Haji Indonesia Diimbau Tidak Selfie Berlebihan di Masjidil Haram
Hal ini sejalan dengan tujuan dan komitmen kami dalam membantu masyakarat dengan menawarkan berbagai kemudahan untuk mewujudkan niat suci menunaikan ibadah haji.
“Kami juga mendukung penuh syiar tentang haji muda untuk gen millennial, Gerakan Haji Muda yang dicanangkan oleh BPKH sebagai Gerakan moral untuk membangun kesadaran mengutamakan Ibadah haji dan mempersiapkan sejak dini, gerakan ini mempunyai tujuan yang sangat mulia agar generasi muda muslim di Indonesia dapat mulai merencanakan biaya perjalanan haji sedari dini,” pungkas Halim.