Suara.com - Argentina terus mendulang untung sejak pamornya meningkat pasca merengkuh status juara Piala Dunia 2022. Terbaru, Messi cs disebut mendapatkan puluhan miliar rupiah dari pertandingan melawan Australia dan Indonesia.
Salah seorang sumber dari Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) yang identitasnya disembunyikan menyebut, tur Asia jadi salah satu pemasukan terbesar Timnas Australias dengan nilai mencapai hampir Rp100 miliar.
"Saat ini kami akan mendapatkan lebih dari US$6,5 juta untuk dua pertandingan persahabatan," ujar sosok terkait.
Bahkan, ada perusahaan makanan dan minuman asal China yang menjalin kontrak khusus dengan AFA untuk memasarkan produk-produk mereka dengan menampilkan tim Argentina dalam kemasan produk tersebut.
Baca Juga: Mirip Kartolo? Begini Momen Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Pakai Blangkon
"Ini adalah keberhasilan total, terutama setelah meraih Piala Dunia," kata sumber yang sama.
Sebelumnya, AFA sudah bekerja sama dengan beberapa perusahaan China dari berbagai sektor usaha sebagai sponsor regional mereka.
"Sejak tahun 2018, kami telah mengadopsi strategi ekspansi global, dan pasar Asia merupakan pasar yang sedang berkembang pesat. Tim nasional Argentina menjadi pemimpin dalam segmen penonton digital di China, dan potensi pertumbuhan di wilayah tersebut sangat besar," jelas sumber tersebut.
Pasar Asia memiliki potensi yang sangat menjanjikan bagi sepak bola, sehingga AFA tidak ingin melewatkan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari situasi tersebut.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berkali-kali menyangkal jumlah biaya yang dikeluarkan untuk membawa timnas Argentina, yang disebut-sebut mencapai lebih dari US$3 juta.
Baca Juga: Suporter di Cina Beringas, Kepung Tempat Lionel Messi Cs Menginap hingga Batal Latihan
Menurut dia, nantinya pengeluaran untuk mengundang tim Albiceleste akan tercantum dalam laporan keuangan induk sepak bola Indonesia di masa depan.
Namun, menurut Infobae, keuntungan yang diperoleh AFA melalui kerja sama dengan perusahaan sponsor jauh lebih besar daripada bayaran dari pertandingan persahabatan.
AFA dapat menghasilkan hingga US$80 juta atau sekitar Rp1,1 triliun per tahun dari 40 perusahaan sponsor yang terlibat.