GOTO Masih Haus Modal, Minta Izin Investor Buat Terbitkan Saham Baru

Jum'at, 09 Juni 2023 | 11:28 WIB
GOTO Masih Haus Modal, Minta Izin Investor Buat Terbitkan Saham Baru
Jika tidak ada aral melintang, PT Goto Gojek Tokepedia Tbk (GOTO) meminta restu kepada para investor guna menerbitkan saham baru sehubangan dengan Penawaran Saham Perdana secara internasional.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jika tidak ada aral melintang, PT Goto Gojek Tokepedia Tbk (GOTO) meminta restu kepada para investor guna menerbitkan saham baru sehubangan dengan Penawaran Saham Perdana secara internasional.

Hal tersebut diketahui dari salah satu agenda emiten teknologi tersebut dalam rencana Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 30 Juni 2023 mendatang yang dilihat Suara.com Jumat (9/6/2023).

Dalam agenda ke lima tersebut, GOTO meminta persetujuan atas pembaruan penyerahan kewenangan kepada Dewan Komisaris atas penerbitan saham baru sehubungan dengan Penawaran Saham Perdana secara internasional (IPO internasional).

Tak hanya itu terkait pencarian dana, GOTO meminta persetujuan atas peningkatan modal tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) sebanyak-banyaknya 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor perseroan.

Baca Juga: Profil Patrick Walujo yang Bakal Dipinang jadi Bos GOTO

Untuk diketahui, GOTO telah mendapat restu penerbitan sebanyak 118.436.392.950 saham seri A atau 10 persen dari modal pada RUPS pada tanggal 28 Juni 2022.

Mengacu pada ketentuan OJK, maka GOTO dapat melaksanakan private placement itu dalam satu tahun setelah RUPS.

Tapi hingga kini, GOTO belum melaksanakannya karena masih terus mengkaji apakah akan melaksanakan opsi-opsi yang sesuai untuk melaksanakan aksi korporasi itu.

Karena itu, GOTO kembali meminta restu pemodal untuk menerbitkan saham baru dengan jumlah sama dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada tanggal 30 Juni 2023.

Baca Juga: Patrick Walujo Dicalonkan GOTO Pegang Nahkoda Direktur Utama

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI