"Alhamdulillah bisa membantu masyarakat kecil yang gak mampu. Karena harga telur sekarang naik, jadi rakyat kecil gak bisa membeli kalau gak mampu. Ya kadang belinya seperempat gak ada uang," ungkap Sri.
Melalui bazar murah, kini dia bisa memperoleh 2 kg telur hanya Rp 40.000 yang jika dibandingkan dengan harga pasaran bisa tembus Rp 60.000 - Rp 64.000.
Senyum penuh syukur terukir dari perempuan berusia 51 tahun ini. Sebab, dia tidak perlu pusing lagi memikirkan stok telur untuk sebulan ke depan.
"Mungkin bisa satu bulan insha Allah alhamdulillah tenang. Ya alhamdulillah suka telur, abis telur yang gampang untuk lauk pauk, mau beli daging gak mampu," lanjut Sri.